Kamis, 1 Maret 2018, genderang Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Maret 2018 telah ditabuh. Segenap petugas yang terdiri dari Mitra Statistik dan Pegawai BPS telah siaga dengan dokumen Susenas. Ratusan pertanyaan tercetak di dalamnya.
.
Survei ini menjadi salah satu primadona. Hasilnya akan digunakan untuk menghitung  tingkat kemiskinan hingga level Kabupaten/Kota.
.
Selain itu, masih banyak indikator lainnya bersumber dari data Susenas. Pernah dengar Indeks Pembangunan Manusia (IPM) , kan? Trus, komponen pengeluaran konsumsi rumah tangga di PDRB juga diambil dari Susenas.Dan masih banyak lagi indikator lainnya.
.
Hari ini, dua kecamatan menjadi wilayah pengawasan saya. Yaitu di Kecamatan Bungaya, Kelurahan Sapaya dan Kecamatan Manuju, Desa Manuju.
.
Saya memilih ke Sapaya dulu. Dari sana, saya bergerak ke Manuju melalui Desa Tassese (Kec. Manuju) Â yang berbatasan langsung dengan Desa Bontomanai (Kec. Bungaya). Saya bersyukur karena jalan telah diperbaiki. Jalan beraspal dan cor beton memberikan kemudahan tersendiri. Waktu tempuh menjadi lebih cepat dari sebelumnya.
.
Medannya memang cukup terjal, tapi mulusnya jalan  raya membuat saya tetap santai walaupun diguyur hujan. Pasti berbeda jauh dengan keadaan saat jalanan masih perkerasan batu gunung.
.
Susenas kali ini, petugas diwajibkan menggunakan HP android mereka dalam melengkapi proses pendataan. Dua aplikasi wajib dijalankan. Bisa tetap digunakan walaupun signal tidak ada.
.
Di Desa Manuju ini, tepatnya di blok sensus yang menjadi wilayah sampel Susenas, Signal T**k***e* hilang sama sekali. Celakanya, aplikasi soni* w**l PCL yang saya awasi lost connect. Untungnya, aplikasi tersebut bisa diakses di HP saya. Alhamdulillah, responden pertama berhasil diwawancarai. Dua orang ART.
.
Nah, untuk responden kedua, kami sepakat untuk menempuh tiga kilometer dari blok sensus. Tujuannya mencari signal dan kemudian mengaktifkan aplikasi. Bersambung..... #susenasstory... Barakallah. (*)
.
Gowa, 01.03.2018
#basareng
.
#KSKNusantara #bpsgowa #susenas #journey #myjobmyadventure
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H