Tidak pernah terbayangkan dibenakku kalau sekarang gue memiliki hobi berlari. Ya, sejak 3 tahun terakhir ini, olahraga yang paling sering gue lakukan adalah berlari.Â
Dalam seminggu, gue bisa berlari 3 sampai 4 kali dengan durasi 5K hingga 10K. Membayangkan bisa berlari sejauh itu saja gue hampir tidak percaya. Bagaimana mungkin? Â
Gue yang dulunya sangat anti bangun pagi, eh, sekarang menjadi morning person. Biasanya, gue mulai berlari sekitar pukul 6 pagi dan selesai antara pukul 8 atau 9 pagi. Sebelum berlari sangat dibutuhkan yang namanya warming up antara 15 hingga 30 menit. Begitu juga setelah selesai berlari, dibutuhkan juga cooling down atau peregangan otot. Supaya otot-otot tidak kaku atau terhindar dari cidera.
Sebelum suka berlari secara serius dan konsisten, sebenarnya gue sudah menyukai olaharaga juga. Hanya saja, olahraga yang gue lakukan sangat acak. Alias tidak focus ke satu cabang.Â
Mulai dari berlari, berenang, sepeda, bola dan sebagainya. Â Sebatas mengolah raga tanpa ada target dan juga tanpa ada yang membimbing. Kalau pun berlari, gue hanya mampu satu putaran stadion saja. Atau sekitar 800 meteran tapi detak jantung dan nafas gue sudah kayak irama nada tak beraturan. Pokoknya nafas ngap-ngap dan rasa dehidrasi yang super haus seperti nggak pernah minum setahun.
Sejak diajak dan dibimbing teman yang suka berlari, gue pun mulai menyukai dan menemukan ritme serta kenimkmatan berlari. Meski belum juga mampu berlari dengan jarak  yang jauh.Â
Awalnya tembus 1K sudah senang banget. Kemudian dikasih target 2K eh, tembus 2K. selanjutnya 3K sampai akhirnya 5K. proses kearah 5K juga tidak mudah. Cukup lama juga sih prosesnya. Soalnya terkadang kalau berlari gue masih suka terbawa emosi dan terlalu bersemangat diawal berlari, Â sehingga dipertengahan nafas sudah ngap-ngap dan kehabisan energi.
"Easy run saja. Nggak usah terburu-buru. Ntar keburu lelah." Saran teman. Gue mulai mengikuti sarannya. Juga mulai rajin nonton youtube para pelari. Mempelajari tehnik-tehnik dasar. Mengolah pernafasan juga latihan interval dan banyakkkkk banget ternyata yang harus dipelajari. Dulu, gue pikir berlari itu ya tinggal lari doang. Gue salah besar. Semua pikiran gue ternyata keliru. Begitu banyak banget proses yang harus dilakukan sebelum mulai berlari. Â
"Semua butuh proses. Yang penting elo enjoy dulu. Tanpa ada beban dan dibawa rileks." Ucap teman gue yang sudah sering ikut race dengan jarak tempuh Half Marathon (HM) 21K dan Full Marathon (FM) 42K.