Mohon tunggu...
Very Barus
Very Barus Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Writer, Traveler, Photographer, Videographer, Animal Lover

Mantan jurnalis yang masih cinta dengan dunia tulis menulis. Sudah menelurkan 7 buah buku. Suka traveling dan Mendaki Gunung dan hal-hal yang berbau petualangan. Karena sejatinya hidup adalah sebuah perjalanan, maka berjalannya sejauh mana kaki melangkah. Kamu akan menemukan banyak hal yang membuat pikiran dan wawasanmu berbicara. Saya juga suka mengabadikan perjalan saya lewat visual. Anda bisa menyaksikannya di channel Youtube pribadi saya (www.youtube.com/verybarus). Saya menulis random, apa yang ingin saya tulis maka saya akan menulis. Tidak ada unsur paksaan dari pihak mana pun. Selamat membaca!

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Bye-bye, Gado-gado

22 Agustus 2022   13:19 Diperbarui: 22 Agustus 2022   13:23 769
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

              "EiiIttsss.. jangan mentang-mentang suka olahraga penyakit nggak bisa menyerang tubuh kamu, lho. Cek darah dulu, ya. Biar tahu kadar asam uratnya normal atau tinggi."

Kira-kira seperti itulah obrolanku dengan dokter syaraf ketika sedang memeriksakan otot lengan kanan yang sudah beberapa minggu terasa sakit. 

Aku dirujuk untuk cek darah agar mengetahui apakah asam uratku tinggi. Meski sempat denial kalau aku sangat menjaga pola hidup sehat. Makanan yang sehat. 

Lebih suka makan sayur-sayuran ketimbang makanan yang berlemak atau makan daging-dagingan. Tapi, demi mengetahui apa yang terjadi pada lenganku, akhirnya aku melakukan cek darah. Untuk memeriksa kolesterol dan asam urat.

Dan, hasilnya kolesterol normal, tapi apesnya kadar asal uratku ternyata tidak normal alias tinggi yaitu 9,6 mg/dL. Sedangkan  angka normalnya 3,0 -- 7,0/mg/dL

              "Tuh, kan. Kadar asam uratnya lumayan tinggi. Siapa bilang kamu tidak ada asam urat."

foto dokpri
foto dokpri

Jujur, speechless! Dulu aku pernah mengalami sakit asam urat yang sangat kronis. Sampai-sampai semua persendian ngilu banget. Untuk Nginjak lantai saja  telapak kaki rasanya nyerih banget. 

Tapi, kala itu aku akui pola hidupku sangat tidak sehat. Suka begadang, minum alcohol, merokok dan  makanan junk food lainnya. 

Tapi, sejak berhenti minum, merokok dan pola hidup tidak sehat, aku tidak pernah lagi mengalami sakit asam urat hingga belasan tahun lamanya. Ditabah lagi aku rutin olahraga.  

Aku sempat mikir karena rajin olahraga tentu kadar asam urat tinggi bisa dibasmi melalui keringat yang keluar saat berolahraga. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun