Mohon tunggu...
Bapas Kelas II Polewali
Bapas Kelas II Polewali Mohon Tunggu... Penulis - Humas Balai Pemasyarakatan Kelas II Polewali

Balai Pemasyarakatan Kelas II Polewali adalah kantor yang mengurusi permasalahan dibidang penelitian masyarakat maupun pembimbingan masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Ikut Pengarahan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Kabapas Polewali Siap Dukung Program yang Diamanatkan

22 Oktober 2024   21:14 Diperbarui: 22 Oktober 2024   21:21 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Polewali, INFO_PAS - Kepala Balai Pemasyarakatan Kelas II Polewali, Muhammad Basri beserta jajaran turut serta dalam pengarahan penting yang disampaikan oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Komjen Pol Drs. Agus Andrianto, S.H., M.H, Selasa, (22/10) di Aula Kantor Bapas Polewali melalui virtual zoom.

Arahan tersebut menjadi momentum penting sebagai langkah awal untuk memperkuat kinerja di lingkungan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, khususnya dalam upaya meningkatkan pelayanan dan mengatasi tantangan yang dihadapi.

Dalam arahannya, Menteri Agus Andrianto menekankan beberapa prioritas utama, antara lain pemberantasan peredaran narkoba di lembaga pemasyarakatan (Lapas), pemberdayaan warga binaan untuk mendukung program ketahanan pangan, dan solusi komprehensif terhadap permasalahan overkapasitas di Lapas.

Program-program ini sejalan dengan arahan Presiden RI, Prabowo Subianto, yang menitikberatkan pada keselamatan pekerja dan persiapan Lapas modern serta lembaga pendidikan yang layak.

Muhammad Basri menyatakan komitmennya untuk mendukung program-program strategis ini, terutama dalam upaya pemberantasan narkoba. "Ini adalah tantangan besar, tetapi kami siap untuk berbenah dan berinovasi demi mewujudkan pemasyarakatan yang bersih dan aman," ujarnya.

Menteri Agus juga memberikan tantangan kepada seluruh jajaran Kemenimipas untuk terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Ia menekankan pentingnya kesediaan seluruh elemen untuk bersatu dalam mengangkat marwah kementerian.

Langkah lain yang diakselerasi adalah bantuan sosial bagi keluarga warga binaan yang tidak mampu. Ini merupakan bentuk kepedulian Kemenimipas terhadap kondisi sosial dan ekonomi keluarga warga binaan. Di sisi lain, pelayanan publik berbasis digital juga menjadi fokus utama dalam bidang keimigrasian, guna meningkatkan kemudahan dan efisiensi bagi masyarakat.

Pengembalian nama lembaga pendidikan Poltekim dan Poltekip menjadi Akademi Imigrasi dan Akademi Ilmu Pemasyarakatan, meskipun tetap dengan status D-4, juga mendapat perhatian.

Penghargaan terhadap lembaga pendidikan ini diharapkan dapat meningkatkan kebanggaan dan profesionalisme di lingkungan imigrasi dan pemasyarakatan.

Kabapas Polewali, Muhammad Basri bersama pihaknya menyatakan siap mendukung penuh berbagai program ini, seraya berharap dapat terus memberikan kontribusi positif bagi Kemenimipas dan masyarakat luas.

"Kami berkomitmen untuk selalu berbenah diri dan berinovasi, demi pelayanan yang lebih baik bagi masyarakat" tutupnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun