Menjelang peringatan kemerdekaan Indonesia yang tahun ini berusia 77 tahun, MPR, DPR, dan DPD-RI laksanakan sidang tahunan yang bertempat di ruang sidang paripurna. Pegawai Bapas OKU Induk Kemenkumham Sumsel ikuti jalannya sidang tahunan tersebut secara virtual di Aula Bapas OKU Induk.
Dalam sidang tahunan tersebut, Ketua MPR-RI, Puan Maharani, menyampaikan sejumlah hal penting yang berhubungan dengan Indonesia sebagai negara demokrasi. "Demokrasi adalah sebuah cara untuk mencapai masyarakat adil dan makmur, serta pemilu merupakan upaya untuk menyempurnakan demokrasi", ucap Ketua DPR yang juga merupakan politikus PDIP tersebut.
Secara lebih lanjut, Puan Maharani turut menyampaikan komitmen bersama untuk mewujudkan pemilu 2024 sebagai pemilu yang demokratis, jujur, adil, dan bermartabat. Ruang partisipasi rakyat, partisipasi perempuan di dalam kenegaraan, porsi perempuan dan laki-laki dalam negara demokrasi, serta tugas negara untuk menjamin hak demokrasi bagi warganya tidak luput dari perhatian Ketua DPR ini.
Pada sidang yang berlangsung pagi tadi, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, turut menyampaikan beberapa hal mengenai kondisi Indonesia dan negara lain di dunia yang mengalami krisis akibat endemi covid-19 hingga meletusnya perang di Ukraina yang memberikan dampak yang besar di dalam berbagai sektor kehidupan. Menggunakan baju adat dari Provinsi Bangka Belitung, Presiden turut mengingatkan kepada semua pihak untuk terus mendorong pemberdayaan UMKM serta penguatan konsolidasi nasional.
Sidang tahunan tersebut ditutup dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh Imam Besar Mesjid Istiqlal.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H