Mohon tunggu...
Kang Im
Kang Im Mohon Tunggu... Human Resources - Penulis lepas

Praktisi dan Penggiat Kesehatan Holistic

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Chicken Birthday Not Fried Chicken

2 Desember 2024   07:15 Diperbarui: 2 Desember 2024   07:32 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Koleksi Pribadi Misykat

Pernahkah kita berfikir tentang ayam....

Meluangkan sejenak perihal perjalanan ayam yang dramatis.....

Dengan kaca realitas...bukan prosaik ataupun puistik....

Selain sebagai sajian kuliner dan sumber protein....

.................................

Dengan bertutur.......tentang ayam

Mestinya ada respek terhadap hidupnya tidak hanya sekedar menyantapnya...

....................................

Kurang lebih 14 ( empat belas hari ) induk ayam mengerami telurnya.....

Tidak ada rasa bosan atau jenuh...saat induk ayam ndeprok mengerami telurnya...

Sesekali sang induk keluar sarang....

Untuk makan ...

Untuk buang hajat memenuhi panggilan alam..

Atau mandi tanah umtuk sekedar mendinginkan tubuhnya juga mendinginkan telurnya....

Saat akan menetasnya sang telur.....biasanya ada bunyi retakan retakan halus yang bisa di dengarkan....

Yang bilamana demikian....sang induk hampir 4 hari akan mengerami telur tanpa henti......

Dan kemudian alakazam......muncullah makhluk lucu yang namanya Kuthuk ( anak ayam ) yang lucu dan menggemaskan

Dan setelah menetas sang kuthuk ( anak ayam ) akan dihangatkan tanpa henti hampir 4 hari lamanya.....sampai si Kuthuk bisa berjalan...

Rasanya ada getaran halus menjuntai ke dalam pikiran dan jiwa .......bisa melihat keajaiban alam di depan mata.....

kadang menenangkan juga walau sederhana....

.....begitulah episode kehidupan sang ayam.....yang tidak hanya sekedar menjadi Fried Chicken...

Sederhana....simpel dan berharga

Dengan turut terlibat  kelahiran sang anak ayam.......rasanya aku bisa semakin sadar ....betapa berharganya hidup dan kehidupan yang kujalani untuk layak diperjuangkan

Selain hanya menikmati harumnya aroma dan lezatnya fried chicken .......

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun