Mohon tunggu...
Banyu Wijaya
Banyu Wijaya Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

#nusantaraindonesiatrulyuniversa

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Jalan-jalan ke Pasar Hewan Sokaraja dan RPH Purwokerto

23 Maret 2013   09:54 Diperbarui: 24 Juni 2015   16:22 1878
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada hari Jum'at 8 Maret 2013, saya pulang kampung di Kroya, Cilacap. Rute: Godean - UMBY - Sentolo - Wates - Bagelen - Kutoarjo. Shalat Jum'at di masjid milik Polsek Kutoarjo, depan pool bis dan SPBU Sumber Alam. Kemudian perjalanan berlanjut ke Kebumen - Gombong - Sumpiuh. Saya rehat cukup lama dan memotret Satria FU 150 di kawasan jembatan pembatas antara Kecamatan Sumpiuh dengan Kemranjen, Banyumas, tepat di depan SPBU. Satria FU 150 ini yang saya pakai untuk test ride, pada beberapa minggu yang lalu, hehe... Satria FU 150 (dok. bw)

13640298281868686768
13640298281868686768
Bayangan di helm (dok. bw) Kemudian melanjutkan perjalanan hingga sampai Buntu - Kroya. Hari berikutnya (Sabtu, 9 Maret 2013) saya mengambil rute Buntu, kemudian ke arah utara hingga sampai RSU Banyumas - Alun-alun Banyumas - Pasar Banyumas - Sokaraja. Selain tenar sebagai sentra getuk goreng dan soto, Kecamatan Sokaraja juga dikenal dengan pasar hewan dan pasar tradisionalnya. Pasar hewan berada agak jauh ke dalam dari Jl. Raya Banyumas-Sokaraja, tetapi tidak jauh dari Pasar Sokaraja. Sedangkan Pasar Sokaraja berada di Jl. Raya Banyumas-Sokaraja. Pasar Hewan Sokaraja cukup ramai. Para pembeli dan penjual berasal dari wilayah eks Karesidenan Banyumas (Banyumas, Banjarnegara, Cilacap, dan Purbalingga) dan sekitarnya. Selain pasar sapi pada hari itu, pada hari lain juga ada pasar kambing di tempat yang sama.
13640293541114846965
13640293541114846965
Suasana Pasar Hewan Sokaraja (dok. bw)
13640295502068428675
13640295502068428675
Tetenger Pasar Hewan Sokaraja (dok. bw)
1364029684749816502
1364029684749816502
Suasana Pasar Sokaraja (dok. bw) Perjalanan berlanjut ke arah barat, tepatnya ke Sentra Getuk Goreng (Sokaraja) - RSOP Purwokerto - RS Margono - Jl. Adipati Mersi. Walaupun saya sering melewati jalan ini, tetapi baru tahu kalau ada Rumah Pemotongan Hewan Purwokerto. RPH ini sepertinya sudah off. Mungkin karena terlalu dekat dengan kota Purwokerto???
13640291281564825628
13640291281564825628
Tetenger RPH Purwokerto (dok. bw)
1364029224564929021
1364029224564929021
RPH Purwokerto yang sudah off (dok. bw) Kemudian perjalanan berlanjut ke Kampus Universitas Jenderal Soedirman di kawasan Grendeng, Purwokerto. Setelah cukup lama berdiskusi dengan mahasiswa, saya melanjutkan perjalanan ke Alun-alun Purwokerto untuk makan siang di rumah makan di samping Masjid Agung Purwokerto. Kemudian melanjutkan perjalanan dengan rute: Tanjung - Patikraja - Notog - Bendung Gerak Serayu - Rawalo - Jembatan Klawing - Hatchery Pokphand Purwokerto - Saluran air. Saya lupa daerah apa namanya ini. Yang jelas ini adalah Jalan Rawalo - Kesugihan.
136403097540262460
136403097540262460
Sepeda dan Saluran Air (dok. bw)
13640312261203652764
13640312261203652764
Pathok (dok. bw) Kemudian saya melanjutkan perjalanan, masih Jl Rawalo - Kesugihan, menuju Desa Pesanggarahan (Kecamatan Kesugihan, Cilacap)
1364031445744699473
1364031445744699473
Patung Singkong di Pesanggarahan, Kesugihan, Cilacap (dok. bw) Kemudian berlanjut ke Pasar Kesugihan - Jembatan Serayu - Kilang Minyak Maos - Sampang. Baca juga: Jalan-jalan ke Bumi Bawor

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun