Dua Istana Raja Ludwig Kedua dan Oberammergau Jilid Dua

Tulisan ini lanjutan dari tulisan sebelumnya : Dua Istana Raja Ludwig Kedua dan Oberammergau.

Aku ingin mengugah foto-foto yang tercecer, kebetulan cari-cari dan mendapatkan kembali. Tahun 2010 aku datang ke Bavaria, nginap di desa Oberammergau, kebetulan saat itu lagi ada pementasan theater terbuka Passion, tentang kehidupan Yesus Kristus dari lahir hingga naik ke surga.

Tetapi aku malah tidak pernah nonton pementasan itu, karena aku males harus duduk berjam-jam, walaupun ada masa rehatnya. Untung aku dapat hotel disana, karena aku booking setahun sebelumnya. Aku nginap selama sepuluh hari disana, sebagai base, dari sana aku jalan jalan ke kota Munich, Garmisch-Patenkirche, Neuschwanstein dan lain lain.

Semua pemain theater adalah penduduk setempat, mereka mempersiapkan diri satu tahun, latihan dan memperpanjang rambut untuk wanita, serta jenggot untuk kaum pria. Pemilik hotel tempat aku nginap juga ikut main dalam theater sebagai Prolog.  Setiap peran dimainkan oleh beberapa orang, supaya mereka bisa bergantian, begitu juga prolog.  Kalau pemilik hotel lagi males main, dia akan mencari temannya untuk menggantikan dirinya. Memang kalau dipikir pikir males juga ya, main theater setiap hari. dari bulan April sampai Oktober.

Jadwal theater Passion berikutnya tahun 2020, jangan di lewatkan ya. dari April sampai Oktober 2020. 

 

Pemilik hotel tempat aku nginap, kayak gelandangan ya???

Depan pintu masuk gedung theater, seperti pementasan indoor (dalam gedung) ya, tapi dalamnya di area panggungnya terbuka (Outdoor), kayak mobil cabrio (atasnya terbuka). Tempat duduk penonton sih kayaknya tertutup (sori aku belom pernah nonton, tapi liat dari pintu nya yang terbuka dekat parkiran bis)

Pemandangan di desa Oberammergau

Orang main paragliding di desa Oberammergau 

Ini maksudnya mau foto pesawat tanpa mesin yang lagi terbang, aku liat tapi dalam foto malah tidak ada?? Karena camera ku camera pocket...yah. ga bermodal sih!! Di desa Oberammergau. 

Pemandangan sebuah jalan di desa Oberammergau, dari kejauhan di gunung seperti ada garis, itu tempat kereta gantung, untuk naik keatas gunung, diatas gunung bagus pemandangannya, orang orang main paragliding, pesawat tanpa mesin, mulai startnya di atas gunung. 

Rumah dua tingkat itu adalah restoran Italia, mereka bikin sendiri Pizza, Pasta dll, enak.. banyak yang makan disitu. di desa Oberammergau

Berenang dengan pemandangan gunung...

 

Foto delman yang bersiap siap naik keatas gunung untuk membawa turis yang hendak melihat istana Neuschwanstein. Di desa Schwangau.

Foto tiang satu Mei (Maibaum) di desa Schwangau.  Waktu aku datang terakhir, tiangnya tidak ada karena dicuri orang. Padahal itu tiang panjang sekali dan berat. Dulu pernah dicuri oleh turis orang Jepang, ga tau terakhir siapa yang mencuri??? 

Tiang ini adalah tradisi orang Jerman, Austria dan Swiss. Setiap tanggal satu Mei, mereka membuat tiang ini, yang dihiasi aneka macem iklan dan atau aktifitas penduduk desa itu. Dulunya sih, isinya silsilah penduduk itu dengan lambang-lambang keluarga mereka, sekarang ini kok kalau dilihat jadi gambar aktifitas atau iklan toko toko yang ada di desa itu. 

Pintu masuk restoran ala orang Jerman, namanya Biergarten. Sudah pasti makanan ala orang Jerman dan minum bir. Disebut Biergarten atau kebun bir, karena memang kalau musim panas mereka makannya di luar rumah atau di kebun atau di terase. 

Ini makanan khas orang Jerman, makanan dari jaman abad pertengahan, kaki babi, namanya kalau yang di panggang, Haxe. Kalau yang di rebus namanya Eisbein. Untuk yang tidak makan daging babi, boleh berhati hati dalam memesan makanan, ingat namanya Haxe dan Eisbein.

Sayurannya namanya Sauerkraut, kalau di Indonesia bisa disamakan dengan asinan. Yang putih bundar kayak bola adalah Knödel, kentang di campur tepung dan bumbu dsbnya dibuat bundar kayak bakso bola tennis. kadang dimasukkan bacon/speck (daging babi yang diasap) yang sudah dipotong kecil kecil. 

Sumber: Pribadi

Foto: Pribadi