Mohon tunggu...
Bangun Sayekti
Bangun Sayekti Mohon Tunggu... Apoteker - Pensiunan Pegawai Negeri Sipil

Lahir di Metro Lampung. Pendidikan terakhir, lulus Sarjana dan Apoteker Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada di Yogyakarta.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Apa salah binatang ini?

14 Januari 2025   06:54 Diperbarui: 14 Januari 2025   06:54 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Betapa mengerikan kondisi generasi penerus bangsa bila sampai program vaksinasi MR yang dilaksanakan tidak berjalan dengan baik, hanya karena ketidak benaran dalam memahami petunjuk Allah tentang diharamkannya memakan daging babi. Justru seharusnya kita wajib bersyukur kepada Allah atas .................Diciptakannya babi yang dari organ tertentunya dapat dipergunakan sebagai media dalam pembuatan vaksin.

Sehubungan dengan hal tersebut mari kita semua, dan khususnya para pemuka agama apapun predikat dan sebutannya yang sudah terlanjur dipercaya setiap omongannya pasti benar adanya; Berkenan mengoreksi, dan meluruskan pemahaman yang selama ini belum sesuai dengan petunjuk Allah, lalu menyampaikan kepada masyarakat luas agar tidak terjerumus lebih dalam ke lembah sesat.

Khususnya kepada pemuka agama apapun predikat dan sebutannya apakah: kyai, ulama, ustad, pendakwah, penyampai risalah wajib mengoreksi, dan melakukan langkah tindak mumpung masih punya waktu  dan kesempatan untuk meluruskannya. 

Agar beliau para penyampai risalah apapun predikat, dan sebutannya terhindar dari stempel atau trade mark mendustakan atau menyembunyikan  ayat - ayat Allah, dan dikatagorikan orang yang ............................Pola berpikir dan bertindaknya melampaui kuasa Allah, karena sangat berat pertanggungjawabannya dihadapan Allah pada saatnya kelak. 

Sebagaimana difirmankan Allah dalam Al Qur'an surat Al Baqarah ayat 39. Adapun orang - orang yang kafir dan mendustakan ayat - ayat Kami, mereka itu penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya.

Al Qur'an surat Al Baqarah ayat 174. Sesungguhnya orang - orang yang menyembunyikan apa yang telah diturunkan Allah, yaitu Al Kitab dan menjualnya dengan harga yang sedikit ( murah ), mereka itu sebenarnya tidak memakan (tidak menelan) ke dalam perutnya melainkan api, dan Allah tidak akan berbicara kepada mereka pada hari kiamat dan tidak mensucikan mereka dan bagi mereka siksa yang amat pedih.

Meskipun sangat berat untuk membalikkan pemahaman tersebut, mengingat masyarakat secara turun temurun sudah terlalu lama terbius dengan pernyataan pendakwah apapun predikat, dan sebutannya yang menyatakan bahwa babi haram; Tetapi wajib hukumnya untuk mengoreksi dan melaku kan langkah tindak untuk meluruskannya.                                                      

Hendaklah kita ingat, dan menyadari bahwa manusia diciptakan agar menjadi Khalifah Allah di muka bumi. Sudah barang tentu .................................Allah tetap menjaga dan memelihara dengan berbagai macam piranti agar Khalifah-Nya terlahir dengan sempurna tanpa cacat bawaan lahir hingga kembali ke sisi-Nya.

Dengan demikian apa -- apa yang kita lakukan, kita perbuat dan tutur kata kita sehari -- harinya selama melakoni...............................

Perjalanan  hidup dan kehidupan di atas dunia ini tak ubahnya perjalanan Al Qur'an itu sendiri.

Atau dengan kata lain ............. Perjalanan hidup dan kehidupan kita di atas dunia ini cerminan sifat dan kehendak Allah Swt. Tuhan Yang Maha Kuasa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun