Mohon tunggu...
Bangun Sayekti
Bangun Sayekti Mohon Tunggu... Apoteker - Pensiunan Pegawai Negeri Sipil

Lahir di Metro Lampung. Pendidikan terakhir, lulus Sarjana dan Apoteker Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada di Yogyakarta.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Pedoman Hidup

16 Januari 2021   09:09 Diperbarui: 16 Januari 2021   09:15 443
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mengapa umumnya penganut Islam yang katanya mengimani  Al  Qur'an, tetapi tingkah laku, perbuatan, dan tutur katanya masih seperti diuraikan sebelumnya? Karena memang sudah difirmankan seperti itu, sehingga kebanyakan orang tidak mengetahui, bahwa kita sesungguhnya  diciptakan menurut fitrah Allah. Akibatnya perbuatan, tingkah laku dan tutur katanya tidak mencerminkan kesucian-Nya.

Sebagai penganut Islam mestinya memahami bahwa ayat -- ayat Allah itu, sesungguhnya ayat -- ayat yang nyata sehingga tidak perlu ditafsir -- tafsirkan lagi, sebagaimana difirmankan dalam surat Al Ankabuut ayat 49. Sebenarnya Al Qur'an itu adalah ayat -- ayat yang nyata didalam dada orang -- orang yang diberi ilmu. Dan tidak ada yang mengingkari ayat -- ayat Kami kecuali orang--orang yang zalim. 

Kalau ada seseorang, dan atau kelompok orang mengaku sebagai penganut Islam tetapi tingkah laku, perbuatan dan tutur katanya,  hanya sebagaimana diuraikan tadi. Kira -- kira orang -- orang tadi termasuk orang - orang yang  melaksanakan, atau mengingkari perintah dan petunjuk Allah? Silahkan disimpulkan sendiri, kemudian mengambil sikap untuk memperbaiki diri mumpung masih punya waktu dan kesempatan.

Kalau yang telah dijelaskan tadi adalah perintah dan petunjuk Allah  berupa ayat -- ayat Allah yang tertulis, lalu bagaimana halnya dengan ayat-ayat Allah yang tidak tertulis? Sesungguhnya Allah memberikan perintah dan petunjuk, kepada umat manusia dalam 2 bentuk. Yaitu  ayat -- ayat Allah yang tertulis berupa perintah, dan petunjuk Allah sebagaimana tertulis dalam kitab Al Qur'an. Dan ayat -- ayat Allah yang tidak tertulis tetapi terwujud, berupa Semesta Alam beserta isinya termasuk diri manusia. 

Surat Albaqarah ayat 251. Mereka ( tentara Thalut ) mengalahkan tentara Jalut dengan izin Allah dan  (dalam peperangan itu) Daud membunuh Jalut, kemudian Allah memberikan kepadanya (Daud) perintah dan hikmah ( sesudah meninggalnya Thalut ) dan mengajarkan kepadanya apa yang dikehendaki-Nya. Seandainya Allah tidak menolak ( keganasan ) sebagian manusia dengan sebagian yang lain, pasti rusaklah bumi ini. Tetapi Allah mempunyai karunia (yang dicurahkan) atas semesta alam. 

Surat Albaqarah ayat 252. Itu adalah ayat -- ayat Allah. Kami bacakan kepadamu dengan hak (benar) dan  sesungguhnya kamu benar -- benar seorang diantara nabi - nabi yang diutus.

Ayat -- ayat Allah yang tidak tertulis atau ayat -- ayat Allah yang terwujud ini, pada dasarnya lebih menjelaskan ayat -- ayat Allah yang tertulis sehingga dapat mempertebal keyakinan kita. Cotoh sederhana. Perbuatan baik kita di atas dunia ini, mudah -- mudahan kelak mendapat imbalan kebaikan dari Allah. Demikian pula perbuatan jahat kita di atas dunia ini, sudah barang tentu akan mendapat imbalan dari Allah sesuai dengan perbuatannya, ini contoh ayat -- ayat Allah yang tertulis. Dan hal demikian tadi, memang adalah janji Allah sebagaimana difirmankan dalam surat Al Israa' ayat 7. Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik bagi dirimu sendiri dan jika kamu berbuat jahat, maka (kejahatan) itu bagi dirimu sendiri, dan apabila datang saat hukuman bagi (kejahatan) yang kedua, (Kami datangkan orang-orang lain) untuk menyuramkan muka-muka kamu dan mereka masuk ke dalam mesjid, sebagaimana musuh-musuhmu memasukinya pada kali pertama dan untuk membinasakan sehabis-habisnya apa saja yang mereka kuasai.

Untuk lebih meyakinkan kepada umat yang masih ragu -- ragu akan kebenaran ayat - ayat Allah yang tertulis tersebut, mari kita kaji ayat -- ayat Allah yang tidak tertulis atau ayat -- ayat Allah yang terwujud, yang dapat kita lihat secara langsung dengan mata kepala kita sendiri. Orang menanam padi bila dirawat dengan baik, mudah -- mudahan akan menuai hasil panen berupa padi. Orang menanam jagung bila dirawat dengan baik, mudah -- mudahan akan menuai hasil panen berupa jagung. Orang menanam rumput berduri walau tidak dirawat sekalipun, pasti akan menuai hasil panen berupa rumput berduri. Dari kenyataan yang kita lihat secara langsung tersebut, masih adakah diantara kita yang sanggup menyangkal kebenaran tersebut?

Kedua bentuk ayat Allah ( tertulis dan tidak tertulis ) tadi, sudah seharusnya dikaji dengan benar dan tepat oleh kita penganutnya. Agar kita dapat memahami makna yang terkandung dalamnya, demi terbangunnya manusia berakhlak mulia dan berbudi pekerti luhur. Sebagai bekal dalam menggapai keselamatan, dan kebahagiaan hidup baik didunia maupun dikehidupan kelak kemudian. 

Sudahkah ayat -- ayat Allah yang tidak tertulis ini dibaca dan diamalkan? Tampaknya sama sekali belum tersentuh oleh sebagian besar penganut Islam, itupun kalau para penganutnya mau mengakui secara jujur. Ayat Allah yang tidak tertulis selama ini hanya dilihat atau dipandangi saja oleh kita penganutnya, tetapi anehnya tanpa sadar justru sudah dinikmatinya. Atau apakah memang para penganut Islam tidak atau belum mengetahui bahwa dunia seisinya ini termasuk diri manusia, adalah ayat Allah yang juga harus dikaji, dan diamalkan kedalam tingkah laku, perbuatan dan tutur kata kita sehari -- hari.

Dari uraian tersebut, mari kesemua ayat -- ayat Allah baik yang tertulis maupun yang tidak tertulis kita kaji, dan kita amalkan dalam kehidupan kita sehari - hari, serta kita posisikan sebagai Pedoman Hidup. Demi menggapai keselamatan dan kebahagiaan hidup selama melakoni hidup dan kehidupan diatas dunia ini, maupun demi menggapai keselamatan dan kebahagiaan hidup di hari kemudian kelak pada saatnya, insya-Allah. Amiin.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun