Mohon tunggu...
Budi Satria Dewantoro
Budi Satria Dewantoro Mohon Tunggu... Pengacara - Praktisi Hukum

Dekat dengan isu hukum-HAM, human security, kepolisian, penggemar sepak bola, peminat budaya, dan penikmat kuliner Nusantara.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Prognosis Eksistensi dan Masa Depan Polri di Era Presiden Prabowo

2 Oktober 2024   23:05 Diperbarui: 3 Oktober 2024   12:02 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemerintahan Prabowo juga akan menghadapi sorotan terkait pelanggaran hak asasi manusia (HAM), terutama yang melibatkan aparat penegak hukum. Polri akan berada di garis depan dalam menghadapi kritik terkait penanganan aksi unjuk rasa, konflik agraria, serta perlindungan terhadap kelompok rentan seperti aktivis, perempuan, dan minoritas.

Polri harus mampu menyeimbangkan antara tugas menjaga ketertiban dengan penghormatan terhadap hak asasi manusia. Pendekatan represif terhadap isu-isu ini akan memicu reaksi keras dari masyarakat sipil dan komunitas internasional. Oleh karena itu, reformasi pendekatan penegakan hukum berbasis HAM harus menjadi prioritas untuk menjaga citra dan legitimasi Polri dalam masyarakat.

Kejahatan Transnasional dan Globalisasi Keamanan

Masa depan Polri juga akan dipengaruhi oleh meningkatnya kejahatan transnasional, seperti perdagangan manusia, narkoba, dan terorisme lintas negara. Pemerintahan Prabowo perlu memperkuat kerja sama internasional dalam penanganan kejahatan lintas negara, yang akan menuntut Polri untuk memiliki kapasitas yang lebih kuat dalam menangani kejahatan dengan dimensi global.

Penutup

Eksistensi dan masa depan Polri di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto akan sangat ditentukan oleh kemampuan mereka untuk beradaptasi terhadap tantangan zaman yang semakin kompleks. Polri perlu melakukan transformasi ke arah yang lebih modern, humanis, dan profesional. 

Di sisi lain, tantangan terkait reformasi internal, transparansi, serta netralitas politik harus terus diatasi agar Polri tetap menjadi institusi yang dipercaya publik. Jika Polri mampu menjalankan peran tersebut dengan baik, mereka akan tetap menjadi pilar utama dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Indonesia selama lima tahun ke depan.

BUDI SATRIA DEWANTORO

Sekretaris Eksekutif Komite Pendukung & Pengawas Polri 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun