Mohon tunggu...
Bangopet
Bangopet Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Hiduplah seperti rest area yang menjadi tempat persinggahan, bagi orang-orang yang kelelahan dalam perjalanan untuk mencapai tujuan.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Media Sosial, Masyarakat, dan Bahasa

4 Agustus 2020   11:26 Diperbarui: 4 Agustus 2020   11:31 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Pun, begitu juga kalau menerimanya di siang hari, sore hari, dan malam hari. Informasi tersebut bisa menjadi santapan-santapan yang lezat dengan syarat menerima informasi tersebut dengan sikap yang baik dan pikiran terbuka.

Media Sosial, Masyarakat, dan Bahasa sebuah pilar yang saling berkaitan satu sama lain. Jika media sosial tanpa masyarakat, sama sekali media sosial tersebut tidak berfungsi. Zaman sekarang masyarakat tanpa media sosial seperti kekurangan gizi. 

Lalu, media sosial dan masyarakat tanpa bahasa yang baik akan dengan sekejap bisa meruntuhkan kejayaan media sosial dan individu maupun kelompok masyarakat tersebut.

Dari paragraf di atas sudah dijelaskan beberapa penyebab yang bisa menjerumuskan masyarakat ke dalam kelam dalam menggunakan media sosial, banyak sekali faktornya. Antara lain, tidak adanya sikap kritis, menjadikan media sosial seolah-olah seperti kehidupan di dunia nyata, dan tidak adanya kontrol terhadap diri sendiri dalam menggunakan media sosial.

Tidak ada cara lain selain kita harus bersahabat dengan media sosial, agar kita bisa mengetahui bagaimana cara menggunakan media sosial dengan bijaksana. Memberikan ruang gerak aman untuk media sosial kita. Memberi waktu ketika harus bermain di dunia nyata dan di media sosial.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun