Analisis hasil Resiliensi dari Mahasiswa di fakultas berbeda dan setelah diuji cobakan sebanyak 46 sampel Mahasiswa dengan memiliki tingkatan tinggi, sedang, dan rendah, akan disajikan pada tabel dibawah ini:
Berdasarkan penelitian resiliensi tinggi sebanyak 6 Mahasiswa atau sekitar 13%, resiliensi sedang sebanyak 35 Mahasiswa atau sekitar 76%, dan resiliensi rendah sebanyak 5 Mahasiswa atau sekitar 11% dari keseluruhan 46 sampel yang di teliti dan penelitian ini dari tgl 15 juli 2020 -- 15 agustus 2020.
Pada perkembangan Grafik diatas bisa kita lihat bahwa sekitar 6 mahasiswa (13%) dari jumlah 46 sampel mempunyai Manage Time tinggi, sebanyak 35 Mahasiswa (76%) dari jumlah 46 sampel mempunyai tingkat Manage Time yang sedang atau yang stagnan dari tingkat resiliensi tinggi, dan 5 Mahasiswa (11%) dari jumlah 46 sampel mempunyai tingkat rendah dari tingkat resiliensi sedang .
KESIMPULAN
Kesimpulan pada penelitian yang menggunakan Resiliensi Rumus bahwa didapatkan hasil Dari Manage Time Mahasiswa Milenial mendapatkan peringkat pada Manage Time Sedang dimana Manage Time Sedang mendapatkan persentase sebanyak 76% atau sebanyak jumlah 35 Mahasiswa dari jumlah 46 sampel yang di dapatkan dan ini bisa kita ambil sebagai acuan bahwa Mahasiswa dalam Manajemen Waktu memiliki tingkat pengaturan dan pemanfaatan waktu yang stagnan atau Normal dalam Manajemen kehidupannya.
DAFTAR PUSTAKA
Sandra, K. I. (2013). Manajemen waktu, efikasi-diri dan prokrastinasi. Persona: Jurnal Psikologi Indonesia, 2(3).
Sari, M. I., Lisiswanti, R., & Oktafany, O. (2017). Manajemen Waktu pada Mahasiswa: Studi Kualitatif pada Mahasiswa Kedokteran Universitas Lampung. Jurnal Kedokteran Universitas Lampung, 1(3), 525-529.