Jembatan Asa

Kau yang tak pernah bisa kusentuh, apalagi ku raih. 

Engkau hanyalah bayangan bisa kulihat tanpa bisa kusentuh. 

Engkau bagaikan seuntai bunga Teratai ditengah telaga, 

Sangat mempesona dan indah kunikmati

Wangimu menyegarkan , merasuk kedalam sukma. 

Aku butuh jembatan yang bisa menghubungkan aku dan mimpiku, 

Jembatan yang bisa mewujudkan segala keinginan ku untuk bersama mu. 

Engkau jembatan asa yang membangunkan jiwaku yang terlena, 

Bangun dan raih, ingin kucium aroma tubuh wangimu, 

Ingin kupeluk dan takkan melepaskan, 

Hiduplah bersamaku, dalam suka dan duka, 

Kita songsong mimpi untuk masa depan. 

Aku ingin menua bersamamu... 

(KBC-54|Kompasianer Brebes Jateng|)