Mohon tunggu...
Bang Auky
Bang Auky Mohon Tunggu... Freelancer - KBC 54|Kompasianer Brebes Jateng| Golet Jeneng Disit Mengko Jenang Teka Dewek

Pariwisata adalah locomotif ekonomi baru dimana banyak gerbong yang mengikuti dari UMKM, Transportasi, Pemandu Wisata, Hotel dan Restoran, Seniman, Souvenir dan mitra-mitra pariwisata yang lain.

Selanjutnya

Tutup

Seni

Denny Caknan Pangeran Campur Sari

3 Januari 2023   21:24 Diperbarui: 3 Januari 2023   21:29 326
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Deni Setiawan atau yang populer dengan nama Denny Caknan Pangeran Campur Sari. Pemuda kelahiran Ngawi, 10 Desember 1994 mengalami metamorfosis yang begitu cepat. Dari seorang tenaga harian lepas Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Ngawi menjelma menjadi penyanyi yang merajai antero musik Indonesia. Melalui debut single Kertonyono Medot Janji lahir lagu-lagu lain yang ngehits dan nempel dibenak insan pecinta musik Indonesia. Seiring kesuksesan dalam dunia musik kehidupan pribadinya menarik perhatian netizen apalagi kisah cintanya. 

Syair lagunya yang romantis menggunakan Bahasa Jawa dan sedikit disisipi Bahasa Indonesia begitu nyantol dan akrab ditelinga penggemarnya. Begitu juga syair lagu yang menyayat hati tentang kegagalan cinta, diduakan atau syair jenaka dilantunkan dengan epik. Suara tinggi dengan lengkingan jernih dan jogetan ala Denny menjadi daya tarik dan ciri khasnya. 

Dok. Nyatanya. 
Dok. Nyatanya. 

Denny Caknan salah satu sosok penyanyi yang cerdas, banyak penyanyi campur sari diajak berkolaborasi. Tercatat nama-nama Ndarboy Genk, Cak Persil, Abah Lala, Guyon Maton, Farel Prayogo dan masih banyak lagi. Namun duet yang paling fenomenal dan mencapai puncak popularitas adalah Happy Asmara. Bahkan salah satu lagu yang paling banyak dinyanyikan penyanyi lain dan menyatu banget dengan fansnya adalah lagu "Satru 2". Lagu tersebut juga seakan mewakili hubungan percintaan mereka berdua. 

(KBC-54|Kompasianer Brebes Jateng|) 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun