Mohon tunggu...
Bang Auky
Bang Auky Mohon Tunggu... Freelancer - KBC 54|Kompasianer Brebes Jateng| Golet Jeneng Disit Mengko Jenang Teka Dewek

Pariwisata adalah locomotif ekonomi baru dimana banyak gerbong yang mengikuti dari UMKM, Transportasi, Pemandu Wisata, Hotel dan Restoran, Seniman, Souvenir dan mitra-mitra pariwisata yang lain.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sendiri Tanpamu

15 November 2022   21:45 Diperbarui: 15 November 2022   22:27 184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kulihat ombak yang bergulung, 

Berkejaran seakan tak pernah lelah. 

Buih-buih ombak yang terhempas ke pantai. 

Terpisah dan tak berbekas. 

Aku seperti tersadar dari lamunan. 

Aku yang sedang terjatuh dan terpuruk. 

Butuh sandaran sekedar tuk pegangan. 

Aku yang selalu berdua, kini harus sendiri. 

Mampukah aku hidup  sendiri tanpamu? 

Aku resah... 

Aku bimbang... 

Aku sedih... 

Dan aku...... 

Aku harus bisa melupakanmu. 

Aku harus bisa bangkit dari keterpurukan ini 

Yang selama ini terus membayangi langkahku. 

Aku harus bisa bertahan, walau tanpamu. 

Dan aku akan buktikan, tanpamu aku tetap ada. 

Karena aku yakin, ada Tuhan yang selalu bersamamu. 

Dalam segala-galanya. 

(KBC-54|Kompasianer Brebes Jateng|) 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun