Mohon tunggu...
Bang Auky
Bang Auky Mohon Tunggu... Freelancer - KBC 54|Kompasianer Brebes Jateng| Golet Jeneng Disit Mengko Jenang Teka Dewek

Pariwisata adalah locomotif ekonomi baru dimana banyak gerbong yang mengikuti dari UMKM, Transportasi, Pemandu Wisata, Hotel dan Restoran, Seniman, Souvenir dan mitra-mitra pariwisata yang lain.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Baju Adat untuk Anak Sekolah Upaya Menanamkan Nilai Budaya Indonesia

21 Oktober 2022   21:28 Diperbarui: 21 Oktober 2022   21:58 856
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Setelah ASN dan pekerja di instansi pemerintah diwajibkan memakai pakaian adat atau nasional dihari tertentu, kini giliran anak sekolah ditingkat dasar dan menengah. 

Tentu ini kabar yang menggembirakan buat kita sebagai upaya untuk mengenalkan nilai tradisi dan budaya pada anak-anak. 

Hal ini sesuai dengan Permendikbudristek Nomor 50 Tahun 2022 tentang Seragam Sekolah Bagi Peserta Didik Jenjang Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah. 

Dok. Rimba Kita
Dok. Rimba Kita

Kebijakan ini harus kita sikapi dengan bijak karena bertujuan untuk menanamkan sikap cinta tanah air. 

Anak-anak sejak dini kita kenalkan pada nilai tradisi dan budaya Indonesia. Indonesia yang memiliki ragam suku bangsa, bahasa, kesenian, adat istiadat, sampai baju adat. 

Dengan ketentuan yang sudah tertuang anak-anak jadi tahu baju adat daerahnya masing-masing. Tentu saja hal ini akan menjadi kebanggaan dan menambah kecintaan pada negeri. Serta akan menjadi identitas wilayah sekolahnya. 

Dok. Liputan 6
Dok. Liputan 6

Selain itu juga menggairahkan umkm sektor industri rumahan. Karena pakaian adat biasanya menggunakan kain tenun, tradisional ataupun produk lokal lainnya. 

Tentunya akan meningkatkan kesejahteraan untuk pengrajin lokal dan menggairahkan produk lokal daerah masing-masing. 

(KBC-54|Kompasianer Brebes Jateng|)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun