Bumiayu salah satu kota kecil di Jawa Tengah yang masuk dalam Kabupaten Brebes. Alamnya yang indah, sejuk dan ber pegunungan membuat wilayah ini banyak dialiri sungai besar dan sentra beras.Â
Di wilayah ini banyak ditemukan fosil binatang dan manusia purba yang terdapat di aliran Sungai Glagah ataupun perbukitan. Koleksi fosil tersebut  dijumpai di Desa Galuh Timur Tonjong ataupun di Museum Mini Buton, Bumiayu.Â
Kebo Winara menjadi salah satu binatang yang dimanfaatkan masyarakat menjadi mata pencaharian. Salah satu desa di Kecamatan Bumiayu yaitu Kaliwadas mayoritas masyarakatnya menjadi pengrajin dan pengusaha rebana atau terbang, bedug, drumband dan marching band. Usaha tersebut menggunakan kulit kerbau sebagai bahan baku. Kulit kerbau dikenal punya kualitas bagus, kuat dan tidak mudah robek.Â
Kerajinan rebana sudah ada sejak zaman dahulu masih eksis sampai sekarang bahkan sudah di eksport di beberapa negara Asia, Timur Tengah, Eropa dan Amerika. Selain dimanfaatkan sebagai bahan baku rebana sisa potongan kulit kerbau menjadi cemilan yang lezat yaitu Kerupuk Rambak. Kerupuk Rambak menjadi oleh-oleh khas Bumiayu.Â
(KBC-54| Kompasianer Brebes Jateng|
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H