Munas Ke-VII yang berlangsung dari tanggal 25-27 Januari 2022 berlangsung di Hotel Mercure Batavia diikuti 27 DPD HPI dan 11 DPC. Kegiatan yang dibuka oleh Kemenparekraf Sandiaga Uno mengambil tema "Pramuwisata Indonesia Dalam Menyongsong Adaptasi Kebiasaan Baru dan Hospitality 4.0". Dalam Munas tersebut akan memilih ketua umum baru, menetapkan AD /ART dan program kerja tahun 2022-2027.
Ketua DPP HPI periode sebelumnya Sang Putu Subaya mengingatkan kembali tentang sejarah HPI yang sebelumnya bernama Himpunan Duta Wisata Indonesia (HDWI). Sang Putu mengatakan,
“ Pramuwisata merupakan merupakan garda depan , frontliner atau ujung tombak yang bersentuhan langsung dengan wisatawan. Baik buruknya suatu destinasi wisata tergantung dari bagaimana pramuwisatanya tampil atau perform kepada wisatawan,".
Dia berharap agar melalui munas ini, anggota HPI dapat “ naik kelas” dengan beradaptasi dengan situasi pariwisata saat ini. Seperti yang kita ketahui selama pandemi banyak pemandu wisata yang tidur karena tidak ada aktivitas wisata. Semua berharap dalam masa seperti sekarang pramuwisata melakukan up skill kemampuan dengan beradaptasi situasi saat ini.
Dalam Munas HPI Ke-VII yang menampilkan dua kandidat dengan menempatkan Imam Widodo dari DPD HPI Yogyakarta setelah menang tipis dari Revalino S. Tobing dari DPD HPI Jakarta yang juga sekjen DPP HPI oerode 2016-2021 dengan skor 14 vs 13. Dari tangan pemimpin baru dapat memberikan perubahan-perubahan yang memberikan perbaikan untuk pariwisata dan anggotanya.
(KBC-54|Kompasianer Brebes Jateng|)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
