Mohon tunggu...
Bang Auky
Bang Auky Mohon Tunggu... Freelancer - KBC 54|Kompasianer Brebes Jateng| Golet Jeneng Disit Mengko Jenang Teka Dewek

Pariwisata adalah locomotif ekonomi baru dimana banyak gerbong yang mengikuti dari UMKM, Transportasi, Pemandu Wisata, Hotel dan Restoran, Seniman, Souvenir dan mitra-mitra pariwisata yang lain.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Bupati Brebes: Salah Satu Pengentasan Kemiskinan Lewat Asuransi Nelayan

2 Desember 2021   17:10 Diperbarui: 2 Desember 2021   17:26 224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dampak dari pandemi covid-19 yang berlangsung selama dua tahun, berpengaruh pada pendapatan masyarakat. Sehingga muncul kantong-kantong kemiskinan dibeberapa desa bahkan sampai pada kategori kemiskinan ekstrem. Sehingga semua elemen yang terkait harus bahu membahu sengkuyung mengentaskan kemiskinan. 

Salah satunya melalui asuransi nelayan yang diberikan kepada 3.879 nelayan yang tersebar di 16 desa dari 5 kecamatan yang ada di pantura dan dua waduk yaitu Malahayu dan Penjalin, Winduaji. Dengan adanya asuransi nelayan jangan takut untuk melaut karena sudah ada jaminan keselamatan dari Asuransi Ramayana. 

Bupati Brebes Hj. Idza Priyanti, SE, MH menegaskan masyarakat Brebes harus bekerja jangan sampai jadi pengangguran. 

"Anak-anak yang sudah lulus sekolah atau kuliah harus bekerja untuk membantu perekonomian keluarga, baik di Brebes, luar daerah atau luar negeri asalkan punya keahlian," katanya. 

Perusahaan di Brebes sudah menyediakan 10.000 lowongan pekerjaan untuk lulusan SMA/SMK, beberapa lowongan kerja di luar negeri juga sudah dibuka kembali. Saat ini Kabupaten Brebes berada di level 2 PPKM karena keberhasilan vaksinasi yang sudah mencapai 50 lebih. Artinya sudah ada kelonggaran untuk beraktivitas diluar untuk mencari nafkah. Pemerintah sudah menyediakan 300.000 vaksin untuk masyarakat agar mencapai 75 dan untuk manula 40.

Senada dengan Bupati Brebes, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Brebes, Moh. Zuhdan Fanani, SH pemberian bantuan gubernur Jawa Tengah untuk nelayan Kabupaten Brebes baru mencakup 30℅ dari total nelayan yang berjumlah 15.000. 

Tetapi bantuan untuk nelayan Brebes bukan hanya asuransi saja tetapi ada bantuan BBM dan bantuan lain yang sudah diberikan sebelumnya baik melalui Dinas Perikanan Propinsi ataupun dari Kementerian Kelautan dan Perikanan. 

Kepada penerima bantuan asuransi nelayan yang tersebar di beberapa wilayah dengan perincian sebagai berikut : Desa Pulogading 930, Grinting 78, Kluwut 226, Krakahan dan Kemurang Wetan 253, Pangaradan 278, Prapag Lor dan Kecipir 423, Karangdempel 221, Limbangan 39, Sawojajar dan Dumeling 329, Pesantunan dan Padasugih 110, Kertabesuki 78, Kaliwlingi 234, Kedunguter, Pagejugan, Tengki dan Randusanga Kulon 44 , Malahayu 109 dan Winduaji 29.

Kepala Dinas Perikanan berharap untuk membantu nelayan yang belum mendapatkan asuransi nelayan dengan membayarkan premi asuransi sebesar 170.000. Dengan demikian diharapkan akan bertambah penerima manfaat asuransi nelayan. Pendistribusian kartu asuransi nelayan akan didistribusikan di lima kecamatan dan dua desa sekaligus pemberian vaksin sekaligus dialog nelayan dengan bupati. 

(KBC-54|Kompasianer Brebes Jateng|) 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun