Mohon tunggu...
Bang Auky
Bang Auky Mohon Tunggu... Freelancer - KBC 54|Kompasianer Brebes Jateng| Golet Jeneng Disit Mengko Jenang Teka Dewek

Pariwisata adalah locomotif ekonomi baru dimana banyak gerbong yang mengikuti dari UMKM, Transportasi, Pemandu Wisata, Hotel dan Restoran, Seniman, Souvenir dan mitra-mitra pariwisata yang lain.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Kemarau Datang, Antri Air Bersih, dan Jalanan Berdebu

2 September 2021   14:27 Diperbarui: 2 September 2021   14:34 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok.Liputan 6
Dok.Liputan 6

Kebanyakan masyarakat menggunakan gas elpiji untuk memasak baik untuk rumah tangga atau usaha. Tetapi di Brebes lain lagi, jika musim kemarau kebutuhan gas elpiji meningkat pesat. Bukan untuk kebutuhan memasak tetapi untuk kebutuhan pertanian, kok bisa? Disaat musim kemarau mayoritas sungai di Pulau Jawa airnya menyusut bahkan sampai ada yang kering, sedangkan kebutuhan air untuk mengairi sawah kebutuhannya banyak. Apalagi mata pencaharian masyarakat Brebes adalah petani bawang merah, mereka menggunakan gas elpiji untuk bahan bakar diesel yang mengambil air dari dalam tanah.

Kesimpulan,

Apapun kondisi cuaca yang sedang terjadi kita sudah terbiasa menghadapinya. Apa saja yang harus dilakukan termasuk persiapan-persiapan yang dilakukan untuk menghadapi musim kemarau begitu juga sebaliknya. Kita harus mensyukuri apapun yang Tuhan kasih kepada kita, karena Tuhan menciptakan berpasang-pasangan. Ada siang-malam, langit-bumi,putera-puteri begitu juga ada musim kemarau ada musim penghujan.

(KBC-54|Kompasianer Brebes Jateng|)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun