Mohon tunggu...
Bang Auky
Bang Auky Mohon Tunggu... Freelancer - KBC 54|Kompasianer Brebes Jateng| Golet Jeneng Disit Mengko Jenang Teka Dewek

Pariwisata adalah locomotif ekonomi baru dimana banyak gerbong yang mengikuti dari UMKM, Transportasi, Pemandu Wisata, Hotel dan Restoran, Seniman, Souvenir dan mitra-mitra pariwisata yang lain.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Pabrik Kata-kata Itu Ada di Bali dan Menjadi Daya Tarik Wisata Belanja

30 Desember 2020   13:10 Diperbarui: 30 Desember 2020   13:22 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bermain kata dan kalimat yang slengekan tetapi penuh makna bikin kita tersenyum simpul.

Membuat orang tersenyum itu ibadah, memberikan kepuasan kepada pelanggan adalah suatu kewajiban. Pabrik kata-kata di Bali itu  bernama Jogger,  yang tidak mau disebut pusat oleh-oleh tetapi pusat tolap-tolop. Pengunjung yang datang tidak harus membeli tetapi cuma tolap-tolop atau melihat-lihat saja juga boleh,  membeli itu lebih  baik lagi. 

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi
Originalitas disain produk dan monopoli marketing membuat prestise yang membeli. Kebanggaannya pada Bali membuat produk ini hanya bisa dijumpai disini. Sehingga ada satu jargon belumlah ke Bali kalau belum kesini. Tetapi pengaruh pandemi covid-19 berpengaruh pada jumlah kunjungan wisatawan yang berpengaruh pada wisata belanja,  sehingga hari ini tampak lengang. 

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi
Disini selain t-shirt yang limited edition dengan kata-kata,  juga tersedia sendal dengan berbagai bentuk dan disain. Sendal-sendal tersebut menarik perhatian siapa saja karena memang lucu-lucu dan unik-unik. Ada juga mug-mug dengan berbagai karakter termasuk gantungan kunci. Menikmati suasana belanja yang berbeda dan unik ya disini. 

(KBC-54|Kompasianer Brebes Jateng |)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun