Mohon tunggu...
Bang Auky
Bang Auky Mohon Tunggu... Freelancer - KBC 54|Kompasianer Brebes Jateng| Golet Jeneng Disit Mengko Jenang Teka Dewek

Pariwisata adalah locomotif ekonomi baru dimana banyak gerbong yang mengikuti dari UMKM, Transportasi, Pemandu Wisata, Hotel dan Restoran, Seniman, Souvenir dan mitra-mitra pariwisata yang lain.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Beberapa Toko Mulai Pasang Bilik Pembatas

31 Maret 2020   10:34 Diperbarui: 31 Maret 2020   10:44 830
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Beberapa toko waralaba sudah mulai memasang bilik pembatas di kasir, agar ada jarak dengan pelanggan. Walau baru sebatas di depan kasir cara ini efektik dalam membatasi interaksi dalam kaitan social distancing.

Pembatasan jarak yang dianjurkan pemerintah dalam pencegahan penyebaran covid-19 terasa tidak efektif kalau masih ditemukan antrian di depan kasir.  

Dalam contoh gambar kita bisa lihat anak-anak yang berdiri sejajar dengan meja kasir dan ini kurang baik dalam situasi seperti ini. Pemasangan bilik juga untuk melindungi keduanya antara pembeli dan pembatas. Apabila ada pelanggan yang terkena sakit sebaiknya jangan pergi berbelanja dulu. 

dokpri
dokpri
Mini market dan toko besar mulai nenetapkan standar pencegahan penyebaran covid-19. Di depan toko sudah dipasang tempat cuci tangan atau hand sanitizer dan himbauan tentang penyebaran virus dan cara pencegahannya. 

Semua punya itikad yang sama dalam penanggulangannya, mulai dari pemerintah, swasta sampai masyarakat. Semua usaha yang dilakukan semoga bisa meminimalisir covid-19, dan semua terbebas karenanya. (KBC-54|Kompasianer Brebes Jateng). 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun