Ku buka kedua mata ku
saat dunia begitu asing waktu itu...
Aku tak banyak mengenal mereka yang ada di dekatku..
Namun yang jelas, sosok itu begitu menghangatkan tubuh ku..
Berjuang dengan tangis
Berdoa sembari merintih
Sebegitu kejam Tuhan menurutku waktu itu..
Yaa, cerita yang tak mengenakkan..
Sosoknya begitu yakin aku bisa tegar menjalani hidup..
satu, dua, tiga, hingga puluhan tahun...
Sosoknya kian hari kian meredup..
Kini Pahlawan itu ada didepanku..
Ia yang kini terbujur kaku.
Meninggalkan derita sendu..
dan menggantinya dengan banyak rayu..
Â
Masihkah engkau menyakiti pahlawan mu..
Di kala hidup kau abaikanÂ
Di saat butuh engkau manfaatkan
Di waktu kesal, engkau hadirkan mereka makian..
Kini semua seakan sirna
saat raganya nampak kabur
dan jasadnya mungkin luntur..
Inilah kisah pahlawanmu
yang kini telah pergi menghadap-Mu
#SalamLiterasiÂ
#ArdiBP
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H