Mohon tunggu...
Ardi Bagus Prasetyo
Ardi Bagus Prasetyo Mohon Tunggu... Guru - Praktisi Pendidikan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Seorang Guru Muda, ASN, lulusan Universitas Mulawarman tahun 2020, Pendidikan, Biografi, sepakbola, E-sport, Teknologi, Politik, dan sejarah Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

5 Peristiwa Runtuhnya Bangunan yang Pernah Terjadi di Indonesia

19 April 2022   16:50 Diperbarui: 19 April 2022   16:55 1932
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Peristiwa memilukan kembali terjadi di Indonesia. Tepatnya di Provinsi Kalimantan Selatan, Kecamatan Gambut sebuah bangunan Alfamart berlantai tiga dikabarkan ambruk pada senin 18 April 2022. Peristiwa yang terjadi di Jalan Ahmad Yani, Kilometer 14 tersebut menyebabkan 15 korban terdampak. Hingga berita tersebut diterbitkan dari berbagai sumber, proses pencarian korban masih berlangsung.

Peristiwa ambruknya bangunan Alfamart di wilayah sekitar Banjarmasin tersebut menjadi salah satu catatan kelam dari belum maksimalnya pengelolaan fasilitas sarana dan prasarana umum di Indonesia. Berikut akan penulis sajikan 5 peristiwa ambruknya sarana dan prasarana umum yang pernah terjadi di Indonesia.

Gedung Mid-Rise (6 Januari 2020)

Senin, 6 Januari 2020. Sebuah Gedung 4 lantai di Slipi Jakarta dikabarkan telah ambruk. Berdasarkan data yang diperoleh dari detik.com ada 11 orang yang terdampak peristiwa tersebut. Berdarkan olah TKP yang dilakukan pihak kepolisian melalui Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Bareskrim Polri yang sempat mendatangi Gedung tersebut pasja kejadian naas itu. 

Mereka menyatakan bahwa, Bangunan yang memiliki sekitar 4 lantai tersebut runtuh akibat kontruksi rangka yang tidak kuat, bahkan pihak terkait juga menyatakan jika dilihat dari visual saja bangunan ini nampak begitu rapuh. Hal tersebut diperkuat dari laporan pihak kepolisian yang menemukan bahwa beberapa kerangka bangunan juga terlepas dari betonnya sehingga peristiwa tersebut dapat terjadi.

Gedung BEI Jakarta (15 Januari 2018)

(jakarta.bisnis.com)
(jakarta.bisnis.com)

Balkon Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) dikabarkan runtuh pada 15 Januari 2022. Berdasarkan laporan yang telah diolah dari berbagai sumber, 72 orang terdampak mengalami luka-luka dan harus mendapatkan perawatan khusus pasca insiden tersebut terjadi. Banyak spekulasi menguak terkait penyebab runtuhnya bangunan tersebut. 

Mulai dari perencanaan bangunan yang tidak cermat, kualitas kontruksi bangunan yang perlu dipertanyakan, hingga sampai pada kemungkinan bangunan tersebut kurang mendapatkan perawatan serta pengecekkan berkala. Bangunan  tersebut diperkirakan berusia 20 tahun.

Jembatan Kutai Kartanegara (26 November 2011)

(economy.okezone.com)
(economy.okezone.com)

Pada tanggal 26 November 2011 pukul 16.20 waktu setempat, Jembatan Kutai Kartanegara diinformasikan ambruk dan roboh. Informasi yang beredar dari berbagai sumber menyatakan bahwa puluhan kendaraan yang melintas di atas jembatan tersebut tercebur ke sungai Mahakam. 26 orang dikabarkan meninggal dan 13 orang masih dinyatakan hilang.

Jembatan sepanjang 710 Meter yang membentang menyebrangi sungai Mahakam tersebut diperkirakan masih berusia 10 tahun sebelum peristiwa ambruknya jembatan tersebut terjadi. Usia jembatan yang diperkirakan mampu mencapai usia 25 tahun ternyata tak sesuai dengan harapan.

Dengan biaya yang hampir mencapai 150 miliar rupiah, nyatanya tak sebanding dengan usia jembatan dan perkiraan keawetan kontruksi jembatan tersebut. Salah satu penyebab jembatan yang menghubungkan Tenggarong dengan Samarinda tersebut diperkirakan runtuh karena faktor perawatan jembatan yang tidak maksimal dan kurang mematuhi prosedur perawatan yang telah ditetapkan pihak terkait. 

Selain itu, masa dari beban kendaraan yang melintas yang diterima jembatan tersebut juga tak sebanding dengan kekuatan jembatan tersebut. Jika dari segi usia, jembatan tersebut harusnya mampu bertahan lebih dari 10 tahun pasca pembuatan awal pada tahun 1997.

Sanggar Seni di Cirebon (16 April 2018)

           

(tribunnews.com)
(tribunnews.com)

Dikutip dari Liputan 6.com, Tembok setinggi 15 meter dikabarkan runtuh dan menimpa bangunan sanggar seni di Desa GegesikWetan, Kecamatan Gegesik, Kabupaten Cirebon pada 16 April 2018. Belasan siswa SMP Negeri 1 Gresik yang tengah belajar gamelan tertimpa tembok bangunan sanggar seni. 

Tujuh di antaranya, termasuk seorang dalang tewas seketika. Sementara korban lainnya dalam kondisi kritis. Pasca kejadian tersebut, berdasarkan informasi yang telah diterima dari beberapa sumber menyebutkan jika, tembok setinggi kurang lebih 15 meter tersebut merupakan pembatas antara bangunan sanggar seni dengan sebuah tempat sarang burung walet.

Jembatan Batu Raden (25 Oktober 2006)

(liputan6.com)
(liputan6.com)

Sebuah jembatan gantung yang dinamai jembatan Batu Raden dikabarkan runtuh pada tahun 2006. Jembatan gantung tersebut merupakan akses yang terdapat pada tempat wisata Baturaden, Kabupaten Purwokerto, Provinsi Jawa Tengah,

Berdasarkan laporan yang didapatklan dari beberapa sumber, korban tewas diperkirakan sebanyak sembilan orang, sementara puluhan lainnya mengalami luka-luka. Penyebab runtuhnya jembatan gantung tersebut diperkirakan dikarenakan muatan atau bobot yang ditanggung jembatan tersebut melebihi kapasitas. Lebih dari itu, akibat dari muatan beban jembatan yang berlebih teresebut menyebabkan kabel penyangga putus sehingga peristiwa tersebut terjadi.

Itulah beberapa peristiwa runtuhnya beberapa sarana dan prasarana umum yang pernah terjadi di Indonesia. Semoga korban yang meninggal akibat dari peristiwa tersebut diberikan tempat yang layak oleh Allah SWT. Mohon maaf jika ada kekeliruan dari penyajian artikel ini, jika ada saran serta kritik mohon sertakan di kolom komentar. Terima kasih.

#SalamLiterasi

 

 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun