Anak-anak kerap datang? Tanyaku.
Yap! Biasanya satu atau dua minggu di akhir pekan! Jawabnya.
Bagus..
Ya! Mmm.. aku pikir hari ini jadwal mereka kemari! Jelasnya.
O ya?
Ya!
Menyenangkan! Jawabku.
Lalu kami meneruskan obrolan di setengah matahari, sampai kami mendengar suara mesin mobil berhenti di muka halaman dan suara anak-anak kecil berebutan turun.
Tak lama kami mendengar derap langkah dewasa dan lompatan ringan anak-anak terdengar jelas tepat di muka pintu. Terdengar pula rencengan kunci berdenting dimasukkan kedalam lubang pintu lalu suara putaran kunci  dan segera pintu terbuka.
Anak-anak tampak berhamburan masuk lebih dahulu ke dalam rumah, di ikuti orang tuanya dari belakang. Anak anak masih berlompatan namun berhenti seketika, saat melihat sebuah album foto yang terbuka tergeletak di atas meja ruang tamu.
Papa,mama ada album foto! Teriak anak-anak berebutan melihat.
Lihat! Ini Oma, mama! Kata anak perempuan menunjuk rangkaian foto. Papa, mama mendekat dan mengangguk senyum.
Tapi ini siapa mama? Tak lama anak itu menunjuk salah satu gambar memuat foto wajahku.
Papa, mama berpandangan.
Oh, itu Opa, sayang! Jawab mereka.
Opa?? Tapi aku tidak pernah melihat Opa, mama? Jawab anak-anak kecil itu memandang orang tuanya.
Papa, mama hanya terpaku.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H