Dia menjuluki Henry pelatih sebagi sac de merge atau bag of shit yang membuatnya di skors.
Dia pula yang berbahagia ketika bisa menendang hooligan dari tepi lapangan.Â
 Monsieur Cantona, sempat memicu persaingan panas dengan Didier Deschamps teman setim di kesebelasan Perancis. Saat menjelang tanding MU vs Juventus di tahun 1996, dengan menbranding Deschamps sebagai seorang "water carrier" sebuah idiom soccer informal yang berarti sosok pemain yang dianggap sebagai pemain rajin tapi bukan pemain bintang.
Engkau akan mendpatkan pemain pemain seperti Didier di setiap sudut jalan.
Didier suka bertindak seperti biarawan dan seorang moralis, tetapi dia akan berakhir dengan berkubang dalam setiap jenis kesalahan, "katanya kepada sebuah surat kabar Perancis.
Cantona juga bilang hanya ada dua pemain Perancis di Italy yang layak yakni Djorkaeff dan Zidane, lainnya tidak ada yang special.
Namun sampai kemarin Deschamps masih mampu membawa pasukannya melewati 16 besar, dengan mengalahkan La Albiceleste , pasukan Putih dan Biru langit.
Seperti jawaban balik Deschamps waktu lalu. Berapa banyak pemain yang dapat engkau temukan disudut sudut jalan yang sudah memenangkan dua gelar piala Eropa? Dan, rupanya setiap tim membutuhkan seorang "water carrier"
Le Bleus, Si Biru akan menjelang Los Charruas, satu langit Biru. Siapakah yang akan love is blue, siapakah yang akan feeling blue.
Didier akan membuktikannya, ditengah was was perubahan Perancis dari permainan kolektif si pembagi air atau melepas kolektif bertransformasi menjadi permainan bintang yang menakjubkan seperti kata Cantona.
Ngomong ngomong tentang biru, jangan sekali kali melupakan  Pangeran Biru