Undercover.co.id-Konten SEO merupakan bagian dari ujung tombak kesuksesan sebuah website.
Ketika konten SEO dibuat asal, meski sudah mengandung keyword ber SEO tinggi, tetap saja hasilnya bisa menjadi buruk. Karena sebenarnya ada beberapa aspek penting yang mempengaruhi SEO dalam catatan algoritma Google saat ini. Untuk mengangkat konten dan situs web menjadi berada di halaman satu google dibutuhkan ketepatan.
Terutama lihatlah beebrapa aspek strategi konten SEO yang paling umum, pelajari cara penggunaannya dan jangan sampai melakukan kesalahanÂ
sepele tapi ternyata memperburuk keadaan situs.
Berikut ini adalah beberapa contoh strategi SEO buruk yang harus anda hindari.
Menggunakan Satu Kata Kunci Target Per Halaman Tanpa Variasi
Jaman dulu menggunakan satu kata kunci target per halaman tanpa variasi umum dilakukan dan akan mempengaruhi peringkat, namun pada masa ini, hal itu sudah tidak sesuai.
Maka, perlu juga untuk update algoritma google untuk mengetahui sistem SEO kekinian.
Sekarang, dalam satu halaman musti ada beberapa kata kunci yang bervariasi dan penempatannya tersebar di beberapa paragraf dalam satu bagian konten. Sebagai contoh, ambil kata kunci "cara membuat latte," dapatkan juga variasi kata kunci dari kata kunci dasar tersebut. Gunakan beberapa saja kata kunci yang berhubungan itu dalam satu halaman dan peletakkannya harus disebar.
Memisahkan kata kunci seperti ini akan berhubungan dengan pencarian semantik, sehingga mesin pencari dapat dengan mudah untuk menemukan relevansi halaman anda dengan topik yang ingin ditemukan oleh pengguna internet. Jadi, fokuslah untuk membuat topik-topik yang selalu relevan dalam situs anda. Gunakan variasi kata kunci  secara alami di seluruh bagian.
Mengharapkan Keajaiban dari Blog Pendek (Di Bawah 1.000 Kata)
Jika Anda masih berpikir blog pendek yang berarti konten di bawah 1.000 kata masih memiliki kinerja baik dalam mesin telurus, segera perbaiki, sebab, itu terjadi hanya di masa lalu. Sekarang, konten dengan jumlah kata di bawah 1.000 kata akan dianggap sebagai konten tipis atau konten dangkal sehingga kurang tertangkap dengan baik di mesin pencarian.
Menurut analisis BuzzSumo lebih dari 100 juta artikel pos yang paling banyak dibagikan adalah artikel yang memiliki lebih dari 3.000 kata.
Jadi, yang harus dilakukan seakrang adalah memposting artikel dengan jumlah kata yang lebih panjang yang menyelami topik pilihan.
Konten yang lebih panjang adalah konten yang lebih menyeluruh atau membahas topik secara mendetail.
Posting Konten Tidak Menentu
Jika masih memiliki kebiasaan memposting konten secara tidak menentu, ini adalah kebiasaan buruk yang akan berdampak buruk pada situs anda. Jadwal pengeposan yang tidak menentu ini tidak membantu dan tidak memberiken peluang situs untuk terbaca oleh mesin pencari sehingga sulit untuk diperingkat oleh google.
Oleh karenanya, yang harus anda lakukan adalah memberikan konten segar setiap hari. Anda harus memberikan situs web Anda lebih banyak peluang untuk diindeks. Anda harus memasukkan lebih banyak kata kunci yang bertarget pembaca cukup tinggi.
Terutama jika Anda ingin lebih banyak pengunjung ke situs anda, maka Anda perlu membuat dan mempublikasikan konten secara teratur. Studi tolok ukur HubSpot menggambarkan mereka yang membuat postingan blog secara teratur dan konsisten (16+ kali per bulan) memperoleh trafik terbanyak dan prospek terbanyak. Secara khusus, dibandingkan dengan mereka yang blogging 0-4 kali per bulan, blogger yang konsisten mendapat traffic sekitar 3,5x lebih banyak.
Memprioritaskan Jumlah Konten Lebih Berkualitas
Tidak hanya asal konsisten, masalah kualitas konten juga harus diperhatikan. Google mempekerjakan evaluator kualitas pencarian, atau penilai, untuk membantu menentukan kualitas halaman dari sudut pandang manusia. Google menggunakan data ini untuk meningkatkan fungsi dari algoritma pencarian mereka.
Menurut pedoman penilai kualitas Google, halaman dengan kualitas tertinggi harus memenuhi syarat berikut ini:
Mencapai tujuan yang dimaksudkan.
Menunjukkan tingkat E-A-T yang tinggi (keahlian, otoritativeness, dan kepercayaan).
Memiliki sejumlah konten utama yang memuaskan
Oleh karenanya, kualitas dan kuantitas perlu diperhatikan secara seksama, lebih banyak konten berkualitas maka akan menghasilkan traffic yang lebih baik.
Konten Duplikat
Menurut sebuah studi SEMRush lebih dari 100.000 situs web, salah satu kesalahan SEO yang paling umum adalah adanya duplikat konten.
Hampir 66 persen situs web dalam penelitian ini memiliki masalah berat dengan itu. Untungnya, ini mungkin salah satu kesalahan SEO termudah untuk diperbaiki karena konten duplikat hanya beberapa halaman yang mirip  satu sama lain.
Studi menunjukkan bahwa banyak pembeli online hari ini berinteraksi dengan konten terlebih dahulu, bahkan sebelum berbicara dengan perwakilan penjualan.
Oleh karenanya, perbaiki konten yang menjukkan adanya kemiripan, ini akan memperbaiki pembacaan google terhadap konten anda.
Demikian, informasi dari kami, semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H