Mohon tunggu...
Alfa Bamsky
Alfa Bamsky Mohon Tunggu... Wiraswasta - Just human being yang hobi bikin artikel ringan, lucu dan renyah.

Better late than never...

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Membedah Cara Beragama Seorang Bomber

3 April 2021   09:52 Diperbarui: 3 April 2021   20:17 912
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar : kcl.ac.uk

Demikian pula halnya dalam rumah, perhatikan tumbuh kembang putra putri kita. Jangan sampai menyesal. Lihat, betapa hancurnya hati ayah Zakiah Aini saat beliau mengetahui putrinya terpapar radikalisme Khawarij dan menyerang mabes Polri.

Bila putra putri kita mengaji, maka perhatikan dari mana sumber ilmu yang mereka ambil. Bila setelah mengaji justru mengeksklusifkan diri, pemarah, jauh dari keluarga, enteng sekali mengucap kafir, maka besar kemungkinan ia terpapar radikalisme Khawarij.

Semoga bermanfaat.

"Saya garis bawahi bahwa radikalisme itu tidak bisa di identikkan dengan Islam. Radikalisme itu oknum atau kelompok !"
(Komjen Idham Azis)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun