Besarnya pasar buku ini memang didorong penggunanya dari kalangan siswa SD hingga SMA sebagai buku pelengkap pemelajaran Pendidikan Agama Islam. Wajar jika berulang cetak terus diserap ribuan hingga jutaan orang  di Indonesia.  Mengapa diburu? Harganya juga sangat ekonomis hanya Rp5.000,00!
Tidak ada informasi tentang riwayat penulisnya, Drs. Moh. Rifai tersebut. Mungkin saat ditulis, buku ini tidak pernah diprediksi akan terus cetak ulang. Penerbit Toha Putra sendiri dikenal sebagai penerbit tua spesialis mencetak al-Quran dan masih bertahan hingga kini, sama dengan Penerbit Diponegori di Bandung.
Buku Dasar-Dasar Ilmu Politik
Buku dari jenis buku teks perguruan tinggi yang tampak abadi adalah Dasar-Dasar Ilmu Politik karya Prof. Miriam Budiardjo. Ini buku fenomenal yang ditulis seorang profesor perempuan tentang ilmu politik di tengah dominasi kaum lelaki di ranah tersebut. Buku bersampul biru itu selalu nampang di rak buku sosial politik dan pada terbitan terbaru hanya terjadi sentuhan sedikit pada desain serta ukuran.
Buku DDIP terbit perdana pada 1977, lalu dicetak ulang dan direvisi karena masih digunakan dan dibeli para mahasiswa ataupun dosen hingga kini sebagai buku ajar standar tentang ilmu politik. Buku yang berarti sudah bertahan selama 39 tahun ini pada 2016, cetakannya sudah melebihi angka 30 kali dari penerbit yang sama yaitu Gramedia. Prof. Miriam sendiri meninggal tahun 2007 dalam usia 83 tahun.Â
Revisi buku sempat dilakukan oleh tim yang merupakan murid-murid beliau semasa kuliah karena sang penulis sudah uzur. "Tradisi" merevisi sebuah buku yang bertahan terus-menerus dengan melibatkan anak, cucu, atau murid-murid penulis memang lazim berlaku. Tradisi yang sangat baik saya kira demi terus menghidupkan buku dan memasukkan pembaruan.
Buku klasik Dale Carnegie muncul versi terkininya berjudul  How to Win Friends and Influence People in the Digital Age. Revisi dilakukan sebuah tim yang disebut Associates.
Buku Komposisi
Mereka yang belajar karya tulis ilmiah, terutama era 1970-an pasti kenal betul dengan buku Komposisi karya pakar bahasa Indonesia, Gorys Keraf. Buku ini terbit perdana tahun 1971 oleh penerbit tua yaitu Penerbit Ende di Flores. Mungkin Penerbit Ende satu-satunya penerbit di luar Pulau Jawa yang memiliki buku laris tingkat nasional.
Sepeninjauan saya ketika membaca banyak buku tentang menulis karya tulis ilmiah (KTI), posisi Komposisi tidak tergantikan sampai saat ini dari kelengkapan dan detail pembahasan. Buku ini masih digunakan dalam pemelajaran penulisan KTI di kampus-kampus Indonesia. Usia buku ini berarti sudah 45 tahun. Gorys Keraf sendiri meninggal tahun 1997.
Amalan Tanpa Putus dan Royalti untuk Ahli Waris