Fibonacci Puisi: Tidak Harus Menyendiri
tidak harus menyendiri tuk konsentrasi
sambil bersamapun bisa
asal damai
hatinya
tak harus menyendiri tuk tuntaskan duka
dengan sahabatpun bisa
asal hatinya
percaya
tidak harus menyendiri tuk tidak benci
dengan mengikhlaskan bisa
asal nerima
maafnya
(tidak harus menyendiri, 2023)
Puisi kedua belas dari dua puluh delapan rincian judul puisi tentang Tidak Harus, khususnya tentang Tidak Harus Menyendiri. Semoga bermanfaat.
Catatan:
Bait pertama sampai dengan bait ketiga semuanya terdiri dari empat baris.
Setiap barisnya tersusun dari jumlah suku kata (jumlah ketukan) yang mengikuti deret bilangan fibonacci: 13, 8, 5, 3.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Baca juga: Micro Puisi: Tua Dimarahi Marah
Baca juga: Macro Puisi: Miskin Dimarahi Marah
Baca juga: Macro Puisi: Kaya Dimarahi Marah
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!