Nano Puisi: Kasihan Puisi Satu Disuruh Mendayu-Dayu
kasihan puisi satu disuruh mendayu-dayu
mendayu-dayu mengikuti angin berlalu
menyampaikan kabar berita pilu
kasihan puisi satu disuruh mendayu-dayu
menampilkan wajah sangat sendu kuyu
pemuisi yang menyuruhnya begitu
kasihan puisi satu bila terus begitu
patah semangat untuk maju
jika baper pilu melulu
(kasihan puisi satu disuruh mendayu-dayu, 2022)
Puisi pertama dari lima hasil rincian Puisi | Rencana Merinci Kasihan Puisi, khususnya kasihan puisi satu disuruh mendayu-dayu. Semoga bermanfaat.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Baca juga: Nano Puisi: Jendela Puisi
Baca juga: Fibonacci Puisi: Banyak yang Belum Disalami
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!