Micro Kuartet Puisi: Bayangan yang Bernyawa
bayangan yang bernyawa
melintas bertubi-tubi
mengajak diri
introspeksi
(bayangan yang bernyawa, 2022)
Rincian keenam dari duapuluh kuartet puisi. Renungan tentang dihidupkannya masa lalu kita agar bisa diintrospeksi. Semoga bermanfaat.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!