Mohon tunggu...
Bambang Syairudin
Bambang Syairudin Mohon Tunggu... Dosen - (Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

========================================== Bambang Syairudin (Bams), Dosen ITS ========================================== Kilas Balik 2023, Alhamdulillah PERINGKAT #1 dari ±4,7 Juta Akun Kompasiana ==========================================

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Nano Puisi: Nenek Berpuisi

19 November 2021   03:25 Diperbarui: 19 November 2021   03:40 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nano Puisi: Nenek Berpuisi

nenek berpuisi
bermakmum puisi
puisi doa-doa suami

nenek berpuisi
tangisnya mengiringi
kesehatan tubuh suami

nenek berpuisi
memohon sehidup semati
dengan sang penyabar hati
suami setia yang tlah renta kini

nenek berpuisi
dengan senyumnya yang matahari
abadi menyemangati segenap generasi
yang tlah lahir dari rahimnya yang suci

(nenek berpuisi, 2021)

Puisi nenek berpuisi tentang kesetiaannya bermakmum pada sang suami dan senantiasa menanamkan optimisme hidup pada keturunannya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun