(langit sepanjang pantai, habis gelap terang tak sampai)
lalu siapa termangu di sudut itu
tunggui detik terakhir kelu
tercabik jerit tangis pilu
lalu siapa menari
dalam impian kemarau senja hari
berlari tembusi dinding bumi
mencari mentari kala debu gerhana
hanyut dalam gigil kata nada kelana
patahkan ranting nirvana
lekatkan deru ngarai ke dalam garba sunyimu
di bawah langit sepanjang pantai ini
sang pengembara menghitung sisa badai
kerandai peluh perjalanan lunglai
singsingkan angin berderai
di bawah langit sepanjang pantai ini
kepurbaan waktumu telah membangkai
bagai teratai
dan siapakah telah melabuh sepi
hingga jauh di balik mimpi
saat unggun tak berapi
dan embun menguap pergi
engkau tetap sangsi pada ombak
yang tak sampai ke pantai
engkau juga sangsi pada duka
yang telah setia bercengkerama
dengan hikmah nestapa
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H