Masing-masing budaya berkembang dan memiliki sejarah kebudayaannya sendiri, hingga akhirnya berkelindan dengan sejarah politik negeri ini yang ditandai antara lain dengan kemauan para pemuda pada tahun 1928. Dengan menelusuri sejarah kebudayaan Indonesia kita dapat merasakan apa artinya menjadi Indonesia.
Pusaka Indonesia
Berbagai peninggalan karya budaya masa lalu, baik benda maupun non benda, bertebaran di hampir seluruh pelosok negeri ini. Peninggalan yang dapat dimaknai betapa negeri ini amat kaya dengan kebudayaan. Aa yang dapat kita petik dari berbagai rupa peninggalan tersebut?
Pusaka merujuk pada sesuatu yang berharga, dikeramatkan, bahkan dalam beberapa hal disakralkan. Menjadi penting untuk memaknai tatkala berbincang tentang “Pusaka Indonesia”.
Menelusuri benda-benda budaya bersejarah yang dianggap sebagai pusaka, timbul pertanyaan mendasar, apa yang paling berharga tatkala kita melihat berbagai benda budaya yang ada?
Pabila mampu menemukan hubungan di antara benda-benda tersebut,kita akan dapat memahai bahwa apa yang menjadi kekayaan budaya Indonesia adalah keanekaragamannya. Oleh karena itu, menjaga keberagaman dalam bingkai kesatuan adalah makna sesungguhnya berharga dari “Bhinneka Tunggal Ika. Itulah Pusaka Indonesia yang paling berharga.
Lestari Indonesia
Lestari, pelestrarian, kelestarian amat akrab dengan keseharian kita. Lestari tentu saja tidak merujuk pada kelestarian alam semata, melainkan juga kelestarian segenap kekayaan negeri ini yang meliputi alam dan kebudayannnya. Sehingga tatkala kita berbincang tentang “Lestari Indonesia” berarti merujuk pada alam dan kebudayaan.
Lestarinya lingkungan alam tidak terpisahkan dengan lestarinya kebudayaan yang akan mendorong terjadinya hubungan harmonis antara manusia dan alam. Sejarah kebudayaan Indonesia banyak memperlihatkan bagaimana hubungan yang hamonis ini diwujudkan dalam berbagai bentuk dan kegiatan, mulai dari upacara adat hingga kesenian yang membawa pesan pelestarian lingkungan alam.
Negeri kepulauan terbesar di dunia (the biggest archipelago) ini menyimpan harta karun nan luar biasa tiada tara; alam dan budaya. Harta yang tidak hanya dinikmati oleh generasi saat ini semata, namun juga merupakan harta karun yang harus diwariskan ke anak cucu segenap tumpah darah negeri tercinta ini. Oleh karena itu, kita wajib menjaga, memelihara dan mengembangkan.