Bone kembali dengan disambut rasa bangga yang tertanam dalam hati kedua orang tuanya, meski kepergiannya sempat mengundang perih yang menyebabkan air mata ibunya meleleh.
Bone sudah berada di kampung halamannya dan hidup penuh dengan rasa kepedulian terhadap keluarga dan lingkungan. Penemuan yang didapat selama jauh dari kampung halaman, dia terapkan di tanah kelahirannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!