Perkembangan teknologi berbasis virtual menjadi salah satu sodoran solusi untuk setiap organisasi tetap melakukan tugas organisasinya. Dalam hal ini melaksanakan rancangan-rancangan kerja yang sudah dirumuskan dan disepakati untuk dilaksanakan.Â
Pengurus organisasi sendiri akan mampu merancang dan membuat sebuah rancangan kerja, seumpama setiap pengurus memiliki kemauan untuk menginventarisasi masalah yang terjadi di kalangan pengurus maupun anggota organisasi bersangkutan.
Biasanya setelah setiap pengurus melakukan inventarisasi masalah khususnya masalah-masalah potensi diri, maka pengurus organisasi akan mampu melakukan pemetaan masalah. Dari kegiatan pemetaan masalah yang dilakukan maka akan muncul bentuk-bentuk pengetahuan mengenai masalah yang sudah dipetakan.Â
Tentu saja kalau sudah pengetahuan didapat, maka pemahaman dan penguasaan tehadap masalah pun akan dikuasai oleh setiap pengurus. Secara tegas, untuk mampu menghasilkan rancangan kerja yang efektif semua pengurus harus mau menyambungkan antara satu hati dengan hati lainnya supaya semua yang tergabung dalam organisasi bersangkutan mampu menjadi pelaku yang sama.
*DISAMPAIKAN DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN TRANSFORMASI INFORMASI (PTI) HMBSI 2020-2021.
KOBONG, 26 SEPTEMBER 2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H