Mohon tunggu...
Bambang Herlandi
Bambang Herlandi Mohon Tunggu... Guru - Teacher | Graphic Designer | IT Freelance | Photographer | Blogger

Kunjungi blog saya di http://bambangherlandi.web.id

Selanjutnya

Tutup

Catatan Artikel Utama

Kompasiana Nangkring Special di Balikpapan

25 Oktober 2014   20:44 Diperbarui: 17 Juni 2015   19:45 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
peserta kompasiana nangkring special di balikpapan

[caption id="attachment_369132" align="aligncenter" width="560" caption="peserta kompasiana nangkring special di balikpapan"][/caption]

Sabtu (26/10/2014) pagi ini bertepatan dengan libur tahun baru Islam 1 Muharrom 1436 Hijriyah, saya dan beberapa member Blogger Balikpapan nangkring bareng Kompasiana. Bank Indonesia wilayah Balikpapan bekerja sama dengan Kompasiana mengadakan event yang bertajuk "Kompasiana Nangkring special membahas Stabilitas Sistem Keuangan". Dan Balikpapan adalah kota kedua gelaran acaranya Kompasiana dan Bank Indonesia (BI) ini. Apa sih SSK itu? Baca aja sendiri ya...

[caption id="attachment_834" align="aligncenter" width="517" caption="peserta kompasiana nangkring special di balikpapan"]
peserta kompasiana nangkring special di balikpapan
peserta kompasiana nangkring special di balikpapan
[/caption] Saya pikir yang hadir di event nangkring bareng kompasiana ini hanya rekan-rekan blogger. Eh... ternyata lebih dari yang saya kira. Ada mahasiswa, penggiat usaha, bahkan ada juga pengusaha online-nya loh. Info dari panitia, peserta Kompasiana Nangkring Special di Balikpapan ini lebih dari 200 orang. Ok lah ga masalah. Yang penting ikut hadir aja. Lagi pula saya juga hadir terlambat karena harus mendampingi anak saya yang di TK untuk mengikuti pawai Muharrom 1436 Hijriyah yang kebetulan tempatnya berdekatan dengan acara Kompasiana Nangkring special bareng BI dan Blogger. [caption id="attachment_835" align="aligncenter" width="605" caption="nara sumber kompasiana nangkring special di balikpapan"]
nara sumber kompasiana nangkring special di balikpapan
nara sumber kompasiana nangkring special di balikpapan
[/caption] Ada banyak nara sumber yang ikut di event Kompasiana Nangkring Special ini. Pada kesempatan pertama, Mas Dani dari Departemen Kebijakan Makro Frudensial Bank Indonesia yang membahas tentang resiko keuangan dan Stabilitas Sistem Keuangan. [caption id="attachment_846" align="aligncenter" width="589" caption="mas dani nara sumber kompasiana nangkring special di balikpapan"]
mas dani nara sumber kompasiana nangkring special di balikpapan
mas dani nara sumber kompasiana nangkring special di balikpapan
[/caption] [caption id="attachment_845" align="aligncenter" width="614" caption="mas adrianus nara sumber kompasiana nangkring special di balikpapan"]
mas adrianus nara sumber kompasiana nangkring special di balikpapan
mas adrianus nara sumber kompasiana nangkring special di balikpapan
[/caption] Di kesempatan kedua ada Mas Adrianus dari Departemen Surpier Keuangan Bank Indonesia yang mempresentasikan "Pengawasan makroprudensial untuk mencegah dan memitigasi terjadinya resiko sistemik" (bahasanya pake bahasa pemrograman tingkat tinggi uei). Nangkring bareng Kompasiana seperti ini sangat baik biar masyarakat awam seperti saya bisa tahu apa peran Bank Indonesia sebagai Bank Sentral Republik Indonesia untuk menjaga stabilitas sistem keuangan. Dan akhirnya sebagai warga negara yang baik, kita juga bisa bantu menjaga stabilitas sistem keuangan negara kita.
"Bank Indonesia (BI) bank-bank konvensional menekan perkembangan kreditnya supaya bisa menjaga stabilitas keuangan terutama penurunan nilai tukar mata uang," ujar Mas Adrianus.

[caption id="attachment_847" align="aligncenter" width="585" caption="Stabilitas sistem keuangan bank indonesia"]

Stabilitas sistem keuangan bank indonesia
Stabilitas sistem keuangan bank indonesia
[/caption] Pengaturan dan pengawasan makroprudensial bertujuan mencegah dan mengurangi resiko sistemik, mendorong fungsi intermediasi yang seimbang dan berkualitas, serta meningkatkan efisiensi sistem keuangan dan akses keuangan. Mungkin intinya dan simplenya "jangan besar pasak dari pada tiang" dan kita harus bisa mengendalikan nafsu untuk membatasi hutang. Apalagi hutang valas yang bisa mempengaruhi stabilitas nilai tukar mata uang rupiah kita. [caption id="attachment_848" align="aligncenter" width="560" caption="gedung bank indonesia wilayah balikpapan yang jadi tempat acara kompasiana nangkring special di balikpapan"]
gedung bank indonesia wilayah balikpapan tempat acara kompasiana nangkring special di balikpapan
gedung bank indonesia wilayah balikpapan tempat acara kompasiana nangkring special di balikpapan
[/caption] Acara yang rencananya berlangsung dari jam 10.00 - 16.30 wita ini berlangsung di Gedung Bank Indonesia wilayah Balikpapan. Jalan Jenderal Sudirman Balikpapan. Tapi sayang sekali saya sendiri ga bisa mengikuti acara ini sampai selesai, dikarenakan harus memenuhi janji dengan anak saya.

wpid-1412222333842147881.png
wpid-1412222333842147881.png
Sukses buat Kompasiana dan Bank Indonesia atas even Kompasiana Nangkring Special di Balikpapan.

Wassalaam, Bambang Herlandi Member of Kompasiana

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun