Mohon tunggu...
Bambang Wiguna
Bambang Wiguna Mohon Tunggu... Supir - Tukang Ojek Online

Saya bukan sarjana hukum, tapi rakyat kecil seperti saya sekalipun harus paham hukum. Kita harus sama-sama mengajarkan tentang hukum. Mau menerima masukan hukum, dan mau berbagi ilmu hukum. Karena banyak pihak yang tidak suka kita faham hukum.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bertahan

3 November 2023   06:20 Diperbarui: 3 November 2023   06:33 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Setiap pagi ku antar kamu beli makan,

kutunggu kau dengan fikiran,

Makan pakai uang aku, 

Tidur dirumah aku

Disebut istri aku

Tapi tak mau disentuh oleh aku

Setiap malam ku tidur sendirian,

pernikahan kita amat minim sentuhan,

disentuh saja kamu tak mau,

apalagi lebih dari itu,

ku bosan dengan mu, 

sikap apa itu,


Anak kita bikin aku bertahan,
sedangkan dirimu buat ku bosan,

Kamu kusentuh tak mau, kucium tak mau, kurangkul tak mau, apalagi lebih dari itu.


kita memang tinggal dirumah yang sama,

tapi kita tidur di kamar berbeda,

ku hampiri kamu, 

kau hindari aku,

aku jadi bosan dengan kamu.


anak bikin aku bertahan,

sebetulnya aku ingin menendang, 

kepada dirimu yang tak mau kusentuh, 

Istri macam apa kamu... 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun