Mohon tunggu...
Balya Nur
Balya Nur Mohon Tunggu... Wiraswasta - Yang penting masih bisa nulis

yang penting menulis, menulis,menulis. balyanurmd.wordpress.com ceritamargadewa.wordpress.com bbetawi.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Menakar Isi Galon

28 Juni 2017   13:40 Diperbarui: 28 Juni 2017   13:54 411
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Maaf-maaf kate nih. Bukan ngajarin. Aku mah apa atuh ... Misalnya,  ambulan dipersilakan lewat oleh jamaah. Pada saat ambulan jalan tersendat, di belakangnya terjadi perdebatan sengit pro kontra  beberapa jamaah yang mempersoalkan agama penumpang ambulan itu. Perdebatan itu tiba-tiba terhenti oleh narasi ustdaz yang sedang ceramah mengenai " Kau Adalah Aku yang Lain ."  Nampakwajah-wajah yang berpikir memaknai ceramah ustdaz, tanpa harus mengucapkan kata verbal, " Aku sekarang sadar," dan semacamnya. Memang tidak akan ada tokoh polisi sebagai hero, apa boleh buat.

 Galon harus belajar banyak dari sahabatnya, Hanung Bramantio. Walaupun film Hanung juga sering kontrovesial, tapi sebagai sebuah karya bisa dipertanggung jawabkan.

 28062017

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun