Selalu ada yang istimewa di setiap acara tahunan di Sentra Kelapa Gading, dan pada bulan Ramadhan 1437 H kembali kami, Kompasianers diundang ke acara Festival Kuliner Ngabuburit di La Piazza. Karena sedang tidak ke kantor, maka saya berangkat dari rumah pukul 5 sore...hehehe, perjalanan dari rumah saya ke La Piazza hanya memerlukan waktu 10 menit mengendarai motor. Tidak terkena dampak macet, paling hanya terkena lampu merah di perempatan Kayu Putih/apartemen Pulo Mas dan Gerbang Summarecon Kelapa Gading.
Acara Festival Kuliner Ngabuburit berlangsung sejak tanggal 10 Juni 2016 hingga 26 Juni 2016. Kita di Indonesia cukup familiar dengan kata ‘ngabuburit’, tetapi apa sih yang dimaksud dengan kata tersebut sesungguhnya. Dari kartu yang digunakan sebagai alat pembayaran di acara ini tertera arti ngabuburit yang ternyata berasal dari bahasa Sunda Jawa Barat, yang berasal dari kata ‘burit’ yang mempresentasikan waktu yang berarti sore, senja, atau menjelang Maghrib. Istilah Ngabuburit juga umum diucapkan banyak orang ketika menunggu waktu berbuka puasa, tepatnya setelah Ashar.
Memang Festival Kuliner Ngabuburit ini mulai beroperasi pada setelah Ashar atau pukul 4 sore setiap harinya. Hari kerja beroperasi hingga pukul 10 malam dan akhir pekan (Jumat – Sabtu hingga pukul 11 malam).
Selain Festival Kuliner Ngabuburit juga diselenggarakan Bazar Ramadhan di area Multi Purpose Hall – La Piazza, serta ada juga ‘The Pleasure of Ramadhan’ di Gading Food City yang berlangsung mulai 6 Juni – 7 Juli 2016. Waw, sampai beneran lebaran nih!
KPK 24 Gerebek Festival Kuliner Ngabuburit di La Piazza
Saya tiba di La Piazza adzan Maghrib belum berkumandang. Beberapa anggota KPK telah terlihat duduk dan beberapa makanan telah terhidang untuk di foto-foto...hahaha...itulah “ritual” kami sebelum makan, eiits tapi bukan berarti kami tidak berdoa sebelum makan yach. Berdoa dalam hati, nggak perlu teriak-teriak..hahaha...
Setelah registrasi yang dikordinasi oleh Mbak Indri, saya segera bergerilya bersama Siti mencari makanan yang kami ingin nikmati. Karena masih galau memilih makanan lezat dari berbagai daerah di Indonesia dan Timur Tengah yang disajikan oleh 49 tenant makanan , kami berdua terpisah, dan akhirnya saya memutuskan membeli makanan di booth Woku Masakan Manado.
Sejak beberapa hari lalu saya memang ingin masakan Manado, tetapi belum juga kesampai-an. Jadi tanpa ragu saya memilih masakan Sulawesi Utara ini, Terdiri dari nasi putih, perkedel jagung, suwir ikan cakalang, bihun lengkap dengan sambal dabu-dabunya.
Pada saat kembali ke meja tempat Kompasianers berkumpul telah tampak makanan dan minuman lainnya. Hanya sekejab saya duduk, dan bedug Maghrib terdengar.
Helaan nafas terdengar dari kami semua. Mengucapkan syukur, berniat berbuka puasa dan langsung menyantap hidangan di hadapan kami yang sudah di foto tentunya...hehehe...Beraneka ragam makanan yang dinikmati Kompasianers, ada yang membelinya dari booth Rawon Merah Surabaya, Ketupat Rusmini, Nasi Kebuli, Nasi Ucil Ny.Lie, Roti Prata, dll.
Untuk minuman atau dessert banyak juga yang membeli Es Kelapa Muda Butir, Es Campur Jelly Acen dan Es Krim Turkish Zahra. Sedangkan saya asyik masyuk menenggak Teh Botol Sosro, minuman favorit saya di segala zaman.
Eh, ternyata Siti yang awalnya mencari makanan dengan saya juga memilih makanan Manado dari booth Woku...hahaha...Siti yang setiap hari bekerja di wilayah Kelapa Gading juga memesan “makanan rumahan”...tuuuh, emang sini udah seperti rumah kedua bagi kita ya?
Saya membeli Cilok Legendaris Cipaganti (Hihihi,,,namanya kok seperti travel dulu yak?) dan juga membeli Cireng di pedagang yang sama. Cireng yang saya beli dalamnya berisi bumbu kacang. Enak, khas Indonesia.
Saat berjalan keliling kembali saya melihat Bakso Radja! Wah, ini salah satu bakso favorit saya yang bolak balik saya nikmati saat berlangsungnya Kampoeng Tempo Doeloe di La Piazza bulan lalu. Sayangnya malam ini saya sudah merasa kenyang sehingga saya kembali ke La Piazza keesokan harinya untuk menikmati Bakso Radja sambil menyaksikan penampilan spesial dari Opick!
Malam melarut di La Piazza, namun saya dengan beberapa rekan Kompasianers terus memamah makanan-makanan yang tersedia, Ada Nasi Ucil yang saya taksir. Ini merupakan nasi uduk yang mungil, paling dimakan hanya 1-2 caplokan, kemudian ditaburi lauk udang pedas dan balado, juga di tambahi bihun.
Harga yang dipatok cukup cihuy untuk makanan non-MSG yakni Rp 9,000,- . Saya membawa 2 porsi Nasi Ucil ini, dan memang membuat saya ketagihan. Jika di angkringan nasi ini mirip dengan nasi kucing, tetapi saya merasa aman dan nyaman membelinya di Festival Kuliner Ngabuburit. Maklum deh, perut manja, jadi nggak boleh jajan sembarangan...hehehe...jajan harus di tempat penjual makanan yang telah lolos uji Badan POM.
Makanya saya merasa yakin jajan street food di setiap kali Sentra Kelapa Gading mengadakan acara kuliner, karena untuk berjualan di acaranya memang harus lolos uji Badan POM.
Beberapa booth lainnya adalah Es Blewah dan Es Timun Suri, Kolak Angin, Kurma Syarifah Banun, Martabak Mesir dan Roti Pyramid, Sop Buah dan Jus Abah Radja, Soto Kaki Mencos Pak H.Sarnadi, Nasi Goreng Rempah Mafia, Sate Buntel Polaris Khas Solo, Mie Atjeh, Yala Middle East,dll.
Dengan luas 20 Ha, selain terdapat pusat belanja Summarecon Mal Kelapa Gading dan La Piazza juga terdapat Gading Food City, Apartemen The Summit, Harris Hotel Kelapa Gading dan Pop Hotel Kelapa Gading. Sejak zaman SMP Mal Kelapa Gading memang sudah menjadi tempat hangout bagi keluarga saya.
Hihihi...kesannya ngiklan banget yak? Eh, serius, ini beneran....Pokoknya acara apapun yang diselenggarakan di Sentra Kelapa Gading saya selalu berkunjung.
Bagi yang masih ingin mengikuti program menarik lainnya di Sentra Kelapa Gading, dibawah ini beberapa program menarik yang dapat diikuti, antara lain :
- Pleasure Shopper , berlangsung setiap akhir pekan (Jumat-Minggu) tanggal 9 Juni – 3 Juli 2016. Terdapat special gift untuk setiap pembelian/transaksi mimimal Rp 250.000,- dan hanya untuk 30 pelanggan pertama yang bertransaksi di Gading Food City.
- Happy Fasting, sama dengan Pleasure Shopper. Pengunjung yang bertransaksi di Gading Food City berhak atas voucher GFC untuk pembelian minimal Rp 200.000,-
- Delight Ramadhan. Kurma gratis untuk berbuka puasa dari tanggal 6 Juni sampai 7 Juli 2016.
- Melody of Ied Mubarak. Hiburan dari pengisi acara dalam alunan musik yang syahdu dari tanggal 6 Juni sampai 7 Juli 2016.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H