Yuk kenal sedikit tentang atribut kalimat tauhid ini. Umat Islam mempunyai bendera. Dalam bahasa Arab, bendera sebut dengan liwa' atau alwiyah (dalam bentuk jamak). Istilah liwa' sering ditemui dalam beberapa riwayat hadis tentang peperangan. Jadi, istilah liwa' sering digandengkan pemakaiannya dengan rayah (panji perang).
Istilah liwa' atau disebut juga dengan al-alam (bendera) dan rayah mempunyai fungsi berbeda. Dalam beberapa riwayat disebutkan, rayah yang dipakai Rasulullah saw berwarna hitam, sedangkan liwa' (benderanya) berwarna putih. (HR Thabrani, Hakim, dan Ibnu Majah).
Rayah dan liwa' sama-sama bertuliskan La ilaha illa Allah Muhammad Rasulullah. Pada rayah (bendera hitam) ditulis dengan warna putih, sebaliknya pada liwa' (bendera putih) ditulis dengan warna hitam. Rayah dan liwa' juga mempunyai fungsi yang berbeda. Rayah merupakan panji yang dipakai pemimpin atau panglima perang. Rayah menjadi penanda orang yang memakainya merupakan pimpinan dan pusat komando yang menggerakkan seluruh pasukan.
Makanya ayoklah ngaji, jangan mudah terprovokasi. Apalagi memprovokasi orang-orang untuk membenci. Kalo memang masih merasa saudara, mendekatlah. Jangan mudah diadudomba. Jangan mudah terpecah belah. Umat islam sendiri yang rugi. Kalo seperti ini terus, kapan umat Islam majunya.
Satu hal yang paling ditakuti musuh-musuh Islam adalah ketika umat bersatu. Bahu membahu mencerdaskan umat. Mengajak umat untuk memperbaiki diri, keluarga dan masyarakat dengan aturan Islam. Sehingga Islam akan dirindukan untuk diterapkan dalam kehidupan. InsyaAllah Islam akan berjaya kembali dengan izinNya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI