Mohon tunggu...
Cerpen

Ketika Cinta Datang

4 Februari 2018   10:28 Diperbarui: 4 Februari 2018   10:32 646
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Dia menyukaiku, Tapi aku kan sudah menikah dan mempunyai suami. Tetapi dia tidak percaya kalau aku sudah menikah." (dengan santai Ayun mengucapkan)"

"Apa nikah? Kamu sudah nikah? Ngaklah? ( kata ku dengan wajah tidak percaya")

"Apa yun? Iya tah? (celetuk Alsha yang dengan sigapnya berhenti bermain Handphone dan melongo dihadapan Ayun)`

"Iya ti, sa aku sudah menikah. Aku dan suami ku ingin menghalalkan hubungan dan tidak ingin berpacaran. Dia teman satu pondokku. Aku menikah dengannya di pondokku. Kalau kamu tidak percaya ini aku ada foto pernikahanku" ( kata Rista dengan menyodorkan Handphonenya dan menunjukkan foto pernikahannya)".

Aku hanya mengerti sekelumit siapa itu abang Onie. Selanjutnya aku tutup telinga tidak ingin mendengar lanjutan cerita tentangnya. Sifat wanita yang suka menceritakan sesuatu yang sedang hangat untuk diperbincangkan bukanlah hal yang tabu lagi. Jika berkumpul dengan teman-teman sekelasku mungkin susah aku terhindar dari mereka yang suka bergosip. Abang Onie salah satu lelaki yang tidak luput jadi bahan obrolan dikala kita wanita-wanita rempong berkumpul. Ada beberapa temanku diam-diam menyukai Abang Onie. Katanya sih baper gitu!. Apa sih yang disukai dari Abang Onie?. Apa sih istimewanya dia?. Aku tidak ingin nimbrung dan kepo tentang abang Onie. Sungguh kala itu aku begitu cueknya dan sangat tidak menyukai Abang Onie. Saat ini tuhan menghukumku aku sangat menyayangi Abang Onie.

Dari awal masuk kuliah sesungguhnya aku telah memerankan skenario Tuhan tanpa aku sadari sebelumnya. Dia ada dihadapanku, dari Awal Tuhan telah memperkenalkan dia untuk aku akan tetapi aku tidak ingin mengenalnya dan tidak ingin tahu tentangnya. Aku sangat tidak menyukai dia menyapanya saja aku tidak ingin. Setelah aku sadari ternyata banyak hal-hal yang membuatku bisa mengenalnya. Seringkali dia muncul dihadapanku tetapi aku sangat tidak mempedulikan dia.

Pertengahan semester ada camping di pantai. Aku dan Alsha ikut serta dalam acara tersebut dan tanpa terkecuali abang Onie juga ikut serta karena dia bersama teman basecampnya menjadi panitia  dalam acara camping kelas. Acara camping ini aku terjatuh kedalam rasa yang sebelumnya pernah ada dan tanpa aku inginkan. "aku cinta dia".

23 April 2017

Hari, bulan, dan tahun dimana aku pertama kali ngechatt dia lewat akun whatsapp. Sehabis pulang dari ngecamp kita ada rencana pulang bareng ke Bondowoso karena kita berada dalam satu kota dan rumah dia searah dengan rumahku. Sepanjang jalan kita berdua berada dalam satu mobil dan banyak hal yang kita ceritakan. Lewat obrolan kita di mobil baru aku menyadari dia asyik dan aku nyaman berada didekatnya. Sikap cuek dan dinginku tiba-tiba hilang seketika. Inilah kehendak-Nya. Jika Allah telah berkehendak kita sebagai makhluk ciptaan-Nya hanya mampu menerima apa yang telah dikehendaki-Nya.

Hari demi hari telah berganti, aku semakin merasakan rasa yang tak pernah aku rasakan sebelumnya. Rindu yang dulunya tidak pernah hadir dalam hari-hariku kini hadir tanpa aku tahu caranya untuk mengurangi rasa rindu ini. Sebelum rasa ini hadir aku tak pernah mencarinya jika dia tidak hadir dalam perkulihan akan tetapi, saat ini telat masuk jam kuliah saja aku mencarinya. Rasa cemburu yang menyesakkan dada pun tiba-tiba hadir. Sungguh aku benar terjatuh dalam jurang cinta. "aku cinta dia"

"Alsha dia manis ya?" ( kata ku sambil memperhatikan foto onie yang ada di handphoneku).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun