Mohon tunggu...
Baldus Sae
Baldus Sae Mohon Tunggu... Penulis - Dekonstruktionis Jalang

Pemuda kampung. Tutor FIlsafat di Superprof. Jurnalis dan Blogger. Eks Field Education Consultant Ruangguru. Alumnus Filsafat Unwira. Bisa dihubungi via E-mail baldussae94@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Wakil Rakyat Gila Hormat

5 Februari 2019   10:17 Diperbarui: 5 Februari 2019   10:40 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
tristanverboven.wordpress.com

Wahai kau wakil rakyat yang gila hormat

Mari bernostalgia bersama rakyat!

Tiga tahun silam,

Sebelum pantatmu merasakan empuknya kursi Istora Senayan

Kau datangi rakyatmu.

Tak segan-segannya kau telusuri lorong-lorong pasar, temui para pedagang.

Seolah merakyat,

Tak pernah lelah keluar masuk kampung dan bahkan rela bermalam di pondok warga.

Beribu janji kau umbar

Janji bahwa kau akan mengutamakan rakyat.

Ya, rakyat dan kepentingannya di atas segalanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun