Dalam bahasa Turki disebut Yason burnu kilisesi--The  Greek Orthodox jason church- Lokasi gereja tua ini berada di daerah Ordu, antara distrik Fatsa dan carsamba di garis pantai laut hitam, Dari stanbul menuju Ordu butuh waktu 10 jam 14 menit lewat jalur darat, lewat jalur udara penerbangan dari stanbul menuju  bandara OGU (Ordu-giresun airport) hanya dilayani dua maskapai, Pegasus dan Turkish airlines.
Ordu masuk wilayah laut hitam , Wilayah negara Turki secara geografi dibagi 7 wilayah, Marmara area, meliputi stanbul dan sekitarnya, lalu Ege (Aegean), akdeniz (Mediterrenian) , karadeniz (laut hitam), ic anadolu( central anatolia), dogu anadolu(Eastern anatolia), guney dogu anadolu(south east anatolia).
wisata Turki yang menjadi favorit kebanyakan wisatawan ndonesia yakni kapadokia dan sekitarnya berada di wilayah ic anadolu, Â tentu sudah tidak asing dengan banyaknya foto yang beredar pemandangan balon udara dengan bukit bukit gersang daerah kapadokia yang berada di provinsi Nevsehir, Gersang!Â
Nah berbeda dengan wilayah ic anadolu, daerah karadeniz di Turki terkenal dengan pemandangan alam pegunungan yang menawan, danau, air terjun, dataran tinggi dengan hamparan bukit hijau, hutan pinus,  disebut laut hitam,karena memang pasir di pantai area ini cenderung hitam,  laut hitam berseberangan wilayah dengan negara yang sedang panas yakni Rusia dan Ukraina dan berbatasan darat dengan Georgia.
Jason church, gereja peninggalan yunani
Gereja ini didedikasikan untuk Saint Nicholas, dibangun pada tahun 1869, diyakini bangunan gereja ini dibangun diatas reruntuhan kuil yang lebih tua, dinamakan Jason dikaitkan dengan  legenda yunani kuno tentang seorang pahlawan bernama Jason dan pasukannya (Argonauts) yang memulai pencarian bulu domba emas (the Golden fleece) atas perintah raja Pelias.
Sebenarnya gereja ini sempat rusak beberapa tahun lalu tanpa adanya perbaikan dari pemerintah lokal Ordu, berkat inisiatif warga lokal bernama Enis Ayar yang melobi Gubernur Ordu, Kemudian Pemerintah melakukan perbaikan Gereja tua, Enis merasa prihatin ketika melihat rombongan bis yang membawa pendeta memasuki gerejamereka  membawa lilin dan kemudian berdoa, sedang bangunan gereja seperti tidak terawat dengan baik, sebagai penduduk lokal dia merasa malu karena Gereja tua tersebut tidak terawat.
Dalam waktu 6 bulan gereja dipugar, Bagi  Enis ini bukan tentang  agama apa yang dimiliki bangunan tua itu tapi tentang menghormati  harta alam dan  bangunan itu adalah tempat ibadah. Lokasi Gereja di semenanjung laut hitam, satu satunya gereja yang berada di pesisir, menyuguhkan pemandangan cantik disekitarnya
Untuk memasuki area gereja ini TDAK dipungut biasa, hanya toilet saja berbayar 2 lira, harga souvenir tidak dipatok mahal, masih harga yang cukup wajar.
Waktu saya berkunjung masuk ke dalam gereja ini sangat pengap, karena jendela tertutup rapat semua, ditambah cuaca dimusim panas- (agustus) menambah kegerahan di dalam gereja.
Selama berkunjug ke gereja ini, turis didominasi turis dari eropa-seperti yunani-dan juga rombongan turis arab, selain turis lokal Turki.Â
Pemandangan disekitar gereja ini sungguh cantik dan memanjakan mata, deburan ombak laut hitam, alam pegunungan yang hijau, taman yang luas untuk bersantai sambil memandangi daerah pesisir.
Karena daerah laut hitam terkenal sebagai penghasil  hazel nut/kacang hazel, Membeli buah tangan sekilo atau lebih kacang hazel bisa juga di lokasi ini, sepanjang perjalanan menuju lokasi gereja jason,  kita akan disuguhi perkebunan kacang hazel, yang paling terkenal di kota tetangga Ordu, Giresun, tapi sepanjang area laut hitam, termasuk Ordu mudah ditemui, apalagi ketika berkunjung dimusim panas sekitar bulan agustus, masa panen. Bahkan sebelum masuk area gereja, kita akan mudah melihat pemandangan warga lokal yang sedang menjemur kacang hazel di pinggiran jalan. Bagaimana, wilayah laut hitam juga menarik loh untuk dijadikan destinasi wisata alam Turki.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H