Pada akhirnya, warisan Machiavelli dapat disamakan dengan perwujudan luar biasa dari sebuah opera Italia, penuh dengan elemen dramatis yang menawan, jaringan intrik yang rumit, dan sentuhan halus komedi. Warisan yang dimaksud berfungsi sebagai pengingat halus  sifat rumit dari realitas kita mungkin tidak sesuai dengan dikotomi sederhana yang sering kita terapkan.
Dalam ranah ambiguitas, kita menemukan wawasan Machiavellian yang mendalam: potensi validasi tindakan seseorang melalui hasilnya, namun penting untuk tetap memperhatikan nilai intrinsik dari proses itu sendiri.
Simpulan diskursus  ini setidaknya ada empat pertanyaan akhir misalnya
Apa yang membuat Machiavelli paling terkenal; Niccolo Machiavelli terkenal karena The Prince, sebuah buku yang mengubah cara berpikir orang tentang kekuasaan dan taktik dalam politik. Seni memerintah diuraikan dalam buku ini, yang ditulis pada awal tahun 1600-an. Hal ini sering dilihat sebagai karya dasar dalam teori politik. Machiavelli dikenal karena pandangannya yang jujur dan realistis tentang kekuasaan, kepemimpinan, dan fakta-fakta pemerintahan, yang berbeda dari gagasan ideal yang muncul sebelumnya.
Apa teori Machiavelli; Teori Machiavelli, yang  dikenal sebagai Machiavellianisme atau realisme politik, didasarkan pada gagasan  tujuan utama penguasa adalah memperoleh kekuasaan dan tetap hidup. Dia mengatakan  untuk tetap memegang kendali dan menjaga stabilitas negara, para pemimpin harus praktis, cerdas, dan terkadang tidak bermoral. Teori ini mengatakan  hasil nyata lebih penting daripada hasil moral atau idealis, dan teori ini mendukung tindakan apa pun untuk mendapatkan dan mempertahankan kekuasaan.
Apa pesan utama Machiavelli; Poin utama yang ingin disampaikan Machiavelli adalah politisi harus bijaksana dan realistis. Ia mengatakan  para pemimpin harus fokus pada cara-cara praktis dalam menjalankan negara, yang sering kali berarti mengambil pilihan yang sulit atau bahkan kejam demi negara. Pesannya menekankan betapa pentingnya bersikap fleksibel, membuat rencana ke depan, dan memiliki pemahaman mendalam tentang cara kerja masyarakat agar dapat menangani dan menggunakan kekuasaan dengan baik di pemerintahan.
Mengapa Machiavelli disebut anak Renaisans; Orang menyebut Machiavelli sebagai anak Renaisans karena kehidupan dan karyanya menunjukkan bagaimana ide dan budaya berubah pada masa itu. Seni, sains, dan tulisan bangkit kembali pada masa Renaisans, yang  merupakan masa perubahan ke arah humanisme dan ateisme. Perubahan ini terlihat pada karya-karya Machiavelli yang fokus melihat politik dari sudut pandang manusia, bukan dewa atau agama sebagai alasan kekuasaan. Karyanya menunjukkan bagaimana nilai-nilai Renaisans berupa pemikiran kritis, observasi faktual, dan fokus pada aspek praktis kehidupan dipraktikkan. Hal ini menjadikannya sosok klasik di masa perubahan ini.
Citasi: Apollo
- John M. Najemy,. 2010,. The Cambridge Companion to Machiavelli (Cambridge Companions to Literature) 1st Edition
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H