Mohon tunggu...
APOLLO_ apollo
APOLLO_ apollo Mohon Tunggu... Dosen - Lyceum, Tan keno kinoyo ngopo

Aku Manusia Soliter, Latihan Moksa

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Teori Estetika Paul Virilio

22 Desember 2023   06:52 Diperbarui: 22 Desember 2023   06:56 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nilai dan orientasi hanya tercipta melalui seni penampilan. Oleh karena itu, sastra dan estetika bukanlah suatu torsi subordinat dari semangat dunia yang beroperasi secara dialektis. Refleksi tidak bisa lagi "mengungguli" seni. Logos itu sendiri hanyalah sebuah ekspresi dari keinginan kreatif untuk berkuasa, yang pada akhirnya merupakan artefak linguistik. Pergeseran paradigma yang terjadi menjelang akhir abad ke-19 ini memberikan dorongan yang menentukan bagi modernitas sastra. Dengan menggunakan bentuk-bentuk representasi eksperimental yang dengan sengaja menjauhkan diri dari Hegel, ia berupaya membuat pengalaman dapat direpresentasikan kembali. Apollo ;

 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun