Politeisme atau panteisme, sebagai formula ateisme yang canggih (karena berakhir pada cakrawala imanen dan naturalistik) tidak menjadi masalah. Masalahnya adalah monoteisme dan terutama monoteisme Kristen, tipikal dari keyakinan mayoritas masyarakat di mana para pragmatis "sejarah" (James, Dewey) dan Richard Rorty, sendiri lahir dan hidup.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!