Apa Itu Homoseksualitas dan Makna Pernikahan [2]

Apa Itu Homoseksualitas dan Makna Pernikahan [2]

Pada tahun 2003, saluran kabel Amerika memperkenalkan acara cek gay dan kemudian reality show gay yang memecahkan rekor peringkat dan dengan cepat diambil oleh siaran. jaringan raksasa nbc . "Beberapa pemimpin jaringan dan kabel mengatakan keputusan Mahkamah Agung pada 6 hingga 3 Juni, yang mencabut undang-undang tentang sodomi di Texas dan melegalkan perilaku seksual gay, menggarisbawahi apa yang sudah mereka ketahui:  sikap bangsa terhadap gay dan lesbian telah berubah secara radikal. , " tulis New York Times. 

Tiga puluh tahun yang lalu, serial prime-time menggambarkan homoseksual sebagai bunuh diri atau psikopat.  Jika pemirsa televisi Amerika pada saat itu dapat melihat apa yang dapat dilihat pemirsa sekarang "(29 Juli 2003; sorotan ditambahkan). Pada saat yang sama, TV di prime time dipenuhi dengan semakin banyak penggambaran positif homoseksual di acara-acara seperti Will dan Grace, yang memulai debutnya pada tahun 1998.

Budaya populer dikreditkan dengan membantu menciptakan perubahan luas dalam opini publik. Pada Juli 2003, sebuah studi oleh Pew Research Center menemukan  di AS, penentangan terhadap "pernikahan gay" telah turun secara signifikan (53 persen responden, turun dari 65 persen hanya tujuh tahun sebelumnya). Sebuah jajak pendapat tahun 2003 oleh cnn - USA Today, menemukan  hanya 46 persen orang Amerika yang menentang "pernikahan" gay dan 48 persen mendukungnya.

Perubahan cepat yang sama  terjadi di Kanada. Baru-baru ini pada tahun 1994, pemerintah sayap kiri di provinsi Ontario memperkenalkan seperangkat aturan yang akan menjamin hak pernikahan sesama jenis - dan harus membatalkan gagasan itu ketika massa abu-abu anggota parlemennya sendiri memberontak. Pada tahun 1995, Mahkamah Agung Kanada memutuskan di Egan v. Kanada  seorang pria gay yang hidup bersama dengan orang lain tidak dapat mengklaim pensiun pensiun pasangannya karena mereka bukan 'pasangan' "( National Review, 14 Juli 2003). 

Namun, dalam satu dekade, oposisi Kanada terhadap homoseksualitas runtuh. Bangsa menjadi motor penggerak dalam melegalkan "perkawinan" antar pasangan
dari jenis kelamin yang sama. Setelah Belanda menjadi negara pertama di dunia yang melegalkannya pada tahun 2000, Pengadilan Tinggi Ontario memutuskan pada tahun 2003  definisi tradisional pernikahan antara pria dan wanita tidak konstitusional, dan Perdana Menteri Jean Chretien mengumumkan dukungan pemerintahnya untuk rencana tersebut. Pengadilan Banding di British Colombia dengan cepat bergabung dengan Ontario pada tahun yang sama. Enam provinsi lagi bergabung dengan pengesahan hubungan sesama jenis pada tahun berikutnya, dan itu menjadi undang-undang nasional pada tahun berikutnya.

Pada tahun 2000, Vermont adalah Amerika Serikat pertama yang melegalkan kemitraan sesama jenis. Pada November 2003, keputusan pengadilan Massachusetts yang mendukung "pernikahan" gay menjadi berita utama di seluruh Amerika Serikat, dan Massachusetts menjadi negara bagian pertama yang melegalkan pernikahan sesama jenis pada tahun 2004 melalui keputusan pengadilan. Pada tahun yang sama, Walikota San Francisco Gavin Newsom dengan cepat memberikan izin pernikahan gay. Banyak negara bagian lain mengikuti di tahun-tahun berikutnya.

 Pada tahun 2008, Mahkamah Agung California membuat "pernikahan" gay legal. 

Dalam pemilihan empat bulan kemudian, jutaan orang California meloloskan amandemen konstitusi negara bagian, Proposisi  yang melarang "pernikahan" ini - tetapi dua tahun kemudian, seorang hakim federal gay menyerangdari San Francisco hingga larangan itu. Dia mengatakan  keyakinan agama terhadap homoseksualitas merugikan kaum homoseksual, dan  Konstitusi menjamin hak kaum homoseksual untuk "menikah." Namun, banding terhadap putusan hakim menunda proposisi.

Pada bulan Maret 2013, Mahkamah Agung mendengar dua kasus tentang "pernikahan gay." Sementara pengadilan mendengarkan argumen lisan, subjek sekali lagi mendominasi percakapan nasional. Pada tanggal 26 Juni tahun itu   hari bersejarah bagi kaum homoseksual Proposisi 8 sepenuhnya dikalahkan, secara efektif memungkinkan "pernikahan" sesama jenis di California, negara bagian terpadat di negara itu.

Pada hari yang sama, pengadilan  mencabut Undang-Undang Pembelaan Perkawinan) [Defense of the Marriage Act], undang-undang federal tahun 1996 yang mendefinisikan pernikahan adalah antara seorang pria dan seorang wanita. Ini berarti  pemerintah federal sekarang akan mengakui "perkawinan" homoseksual sebagai setara dengan pernikahan heteroseksual, yang memerlukan perubahan di lebih dari 1.100 undang-undang dan peraturan federal. Pemerintahan Obama berjanji untuk bertindak cepat untuk memperluas tunjangan federal kepada pasangan sesama jenis yang "menikah" secara legal. Itu adalah pergeseran tercepat dalam hak-hak sipil dalam sejarah AS .

Penulis Charles Krauthammer mengatakan putusan itu sama luar biasa dengan kasus Roe v. Wade . Sama seperti keputusan itu yang menyebabkan pencabutan undang-undang aborsi di banyak negara bagian, pencabutan keputusan itu berarti akhir yang tak terhindarkan dari semua undang-undang negara bagian yang melarang "pernikahan" homoseksual. "Nasionalisasi pernikahan gay tinggal selangkah lagi," tulisnya. "Pernikahan" antara orang-orang dari jenis kelamin yang sama sudah dianggap legal di 13 negara bagian dan Distrik Columbia, dan lebih banyak negara bagian diharapkan untuk mengikutinya.

Sepanjang proses ini, sebagian besar media telah mempelopori upaya untuk membuat masalah ini dapat diterima dalam kehidupan sehari-hari --- persis seperti yang dianjurkan Marshall Kirk. Setelah hukuman itu, liputan media lebih dari sekadar mendukung - itu secara agresif membela impian Kirk. Di sampul Time dari 8 April 2013, majalah itu mencetak pasangan sesama jenis berciuman dengan judul: "Pernikahan gay sudah menang." Subjudulnya adalah: "Mahkamah Agung belum memutuskan - tetapi Amerika yang memutuskan."

Program percakapan di cnndiadakan di teater dalam format bulat, dengan pembawa acara - jelas untuk "pernikahan" antara orang-orang dari jenis kelamin yang sama - di tengah dengan selebriti lesbian yang memiliki hubungan yang telah berlangsung selama 12 tahun. Seorang pria di antara hadirin diberi tugas yang tidak menyenangkan untuk membela pernikahan tradisional kepada audiens yang terlihat tidak responsif. "Saya merasa luar biasa  Anda tidak ingin [wanita ini] memiliki hak untuk menikah," tuan rumah menguliahi pria itu. 

Dua orang di meja meminta penonton untuk memilih seperti massa, ketidaksetujuan mereka terhadap sikap pengacara pernikahan ini, dan menunjukkan kepada pria ini betapa rendahnya dia secara jumlah. Pembawa acara menyimpulkan: "Gagasan  Anda ingin menghentikan orang... menikah di Amerika di zaman modern, menurut saya agak menyinggung akhir-akhir ini. Itu tidak adil, itu tidak toleran, itu bukan Amerika."

"Kampanye media berskala besar" yang telah direncanakan oleh para aktivis gay tiga dekade sebelumnya adalah sebuah kemenangan. Pembelaan pernikahan adat - yang menjadi sikap mayoritas di Amerika hingga tahun sebelumnya - tiba-tiba menjadi sesuatu yang dicirikan oleh media massa sebagai abnormal dan tidak toleran. Sebuah studi yang dilakukan oleh Pew Research Center menemukan  "Peliputan media berita memberikan dorongan kuat untuk melegalkan pernikahan sesama jenis": Selama periode dua bulan antara Maret dan Mei 2013, berita mengalahkan pernyataan yang mempromosikan "pernikahan" antara pasangan dari jenis kelamin yang sama, cerita dengan pernyataan yang menentangnya, dengan lima banding satu .

"Salah satu taktik paling efektif bagi aktivis gay adalah mengubah perdebatan," tulis Christian Science Monitor. "Alih-alih meminta masyarakat untuk memperluas pandangannya tentang pernikahan untuk mengakomodasi mereka, para pendukung pernikahan sesama jenis telah menyerang mereka yang mendukung pandangan tradisional tentang pernikahan sebagai pemikiran yang sempit, dan  mereka menegakkan eksklusivitas perkawinan. kebencian terhadap gay dan lesbian "( 25 Maret 2013).

Saluran berita tidak hanya melaporkan; mereka mempromosikan "perkawinan" homoseksual dengan menggunakan ancaman dari halaman sekolah. Seberapa besar tekanan semacam ini membentuk pandangan Anda tentang subjek tersebut?

Target adalah mengejar anak muda;  Oposisi terhadap homoseksualitas saat ini paling lemah di kalangan anak muda. Jajak pendapat menunjukkan  orang Amerika yang berusia di atas 65 tahun masih menunjukkan penentangan yang kuat terhadap "pernikahan sesama jenis", sementara orang Amerika yang lahir setelah tahun 1980 kuat untuk itu. Pada dasarnya, orang Amerika dewasa telah membiarkan demografi yang lebih muda memberikan definisi baru tentang pernikahan .

Orang-orang muda ini tumbuh di dunia yang semakin memperlakukan homoseksualitas tidak hanya sebagai hal yang normal, tetapi  sebagai hal yang diinginkan . Selain itu, para aktivis gay secara khusus menjadikan orang -orang semuda mungkin sebagai target, dengan memastikan  gaya hidup gay dipromosikan di sekolah umum.

Pada tahun 1988, Perdana Menteri Margaret Thatcher memperkenalkan undang-undang yang melarang pemerintah daerah menggunakan uang pembayar pajak untuk mendanai apa pun yang menunjukkan homoseksualitas sebagai hal yang normal, dan menjadikannya ilegal untuk mempromosikan "belajar" tentang penerimaan homoseksualitas sebagai dugaan urusan keluarga "di sekolah. 

Mengapa undang-undang ini diperkenalkan? "Sudah pasti  orang tua datang dan memberi tahu saya apa yang sedang terjadi," anggota parlemen Konservatif Jill Knight menjelaskan pada tahun 1999. "Mereka memberi saya beberapa buku yang diajarkan kepada anak-anak mereka, usia 5 dan 6 tahun. Itu adalah permainan dalam bentuk buku untuk anak-anak tentang Seks di mana ada gambar berwarna-warni dari laki-laki kecil yang menunjukkan segala sesuatu tentang homoseksualitas dan bagaimana hal itu dilakukan.

Pada tahun 2003, hanya 15 tahun setelah undang-undang ini disahkan;

 Perdana Menteri Inggris Tony Blair mencabutnya. Pada tahun-tahun berikutnya, pemerintah Inggris menulis ulang kurikulum sekolah umum tidak hanya untuk menoleransi, tetapi bahkan untuk mendukung gaya hidup gay, lesbian, biseksual, dan transgender. 

Sebagai ukuran lebih lanjut tentang seberapa cepat hal-hal berubah, pemimpin partai Konservatif, politisi "konservatif" terkemuka David Cameron-Inggris  pada tahun 2009 melangkah lebih jauh dengan mengeluarkan permintaan maaf atas nama partai, karena telah mengadopsi undang-undang tersebut pada awalnya. tempat.

Gerakan yang sama telah terjadi di AS Hanya untuk memberikan beberapa contoh: Pada tahun 2007, Senat California memilih "mendukung undang-undang yang mengharuskan sekolah untuk menggambarkan homoseksualitas, biseksualitas dan transeksualitas sebagai pilihan positif, untuk anak-anak" di seluruh K-12 profesional mereka pengetahuan. Pada tahun 2011, Gubernur California Jerry Brown menandatangani undang-undang yang mewajibkan sekolah umum untuk mengajar siswa tentang kontribusi "lesbian, gay, biseksual, dan transgender Amerika" terhadap sejarah AS.

Pada tahun yang sama, New York City memperkenalkan kurikulum baru dalam seks, wajib bagi siswa sekolah menengah dan sekolah menengah atas, yang secara terbuka menganjurkan homoseksualitas. Buku kerjanya merujuk siswa ke situs web dengan saran yang memuji sejumlah aspek homoseksualitas, pornografi, tindakan seks dengan banyak pasangan dan banyak lagi. Di satu halaman, seorang pembaca bertanya bagaimana dia bisa tahu apakah dia seorang homoseksual atau bukan; jawabannya mendorongnya untuk "menjelajahi" jawabannya sendiri, dengan mengatakan: "Jalan menuju kedamaian batin tidak selalu mudah dan tanpa hambatan, tetapi itu sepadan dengan perjalanannya.

Masuk ke dalam cahaya." Pembaca lain dengan pertanyaan yang sama mendapatkan jawaban ini: "Kesediaan Anda untuk memikirkan dan mungkin mengeksplorasi perasaan dan ketertarikan seksual Anda adalah kunci untuk membawa Anda kepuasan diri dan ketenangan pikiran, baik di dalam maupun di luar kamar tidur (atau ruang tamu, atau mobil). , atau di mana pun Anda pilih). " Bagaimana pembaca situs dapat melakukan eksplorasi ini? Ini termasuk direktori situs dan kelompok di mana mereka dapat bertemu gay lainnya. Buku teks yang merujuk siswa ke situs ini ditujukan untuk anak-anak berusia 11 tahun.

Ini adalah pendidikan umum anak-anak kita, yang didanai oleh pembayar pajak, yang tujuannya secara khusus untuk memastikan  mereka adalah pendukung sejati dari tujuan homoseksual, jika bukan peserta dalam gaya hidup itu.

Sementara itu, tindakan hukum dan tindakan lainnya semakin banyak dilakukan terhadap pendeta, pelajar, orang tua dan hampir semua orang yang menentang homoseksualitas. Undang-undang anti-diskriminasi berdasarkan orientasi seksual dan / atau "identitas gender" (yang berarti gender yang secara tidak sengaja diidentifikasi oleh seseorang, terlepas dari biologinya) ada di 21 negara bagian AS dan lebih dari 140 kota dan kabupaten. 

Diskriminasi ilegal mencakup segala sesuatu yang dianggap sebagai perlakuan berbeda akibat perilaku yang dialamisebagai tidak stereotip laki-laki atau perempuan. "Pelanggar" termasuk pelaku bisnis perhotelan yang menolak pasangan homoseksual, hakim yang menolak untuk menikah dengan homoseksual, orang tua asuh yang menentang homoseksualitas, dan agen adopsi yang tidak ingin meninggalkan anak-anak untuk pasangan gay.

Efek riak dari undang-undang ini sangat besar dan sudah menyebar. Para pendukung undang-undang waria mendorong rencana asuransi kesehatan untuk memasukkan hormon dan operasi penggantian kelamin. Mereka berhasil membuka fasilitas toilet umum dan ruang ganti untuk waria. Universitas nasional menjadi tuan rumah bagi asrama mahasiswa, kamar mandi, dan ruang ganti yang netral gender.

Pada bulan Juni 2013, sebuah badan pemerintahan di Colorado memutuskan  seorang anak laki-laki berusia 6 tahun yang percaya  dia adalah seorang perempuan memiliki hak untuk menggunakan kamar mandi anak perempuan di sekolah dasar. Belakangan musim panas itu, Negara Bagian California mengeluarkan undang-undang yang menyatakan  sepanjang pendidikan K-12, seorang siswa memiliki "izin untuk berpartisipasi dalam program dan kegiatan sekolah yang dipisahkan berdasarkan gender, termasuk tim dan kompetisi olahraga, dan menggunakan fasilitas [mis. kamar mandi, lemari pakaian] sesuai dengan identitas gendernya,

Semakin banyak, kebenaran posisi homoseksual diasumsikan. Pendapat yang bertentangan dibungkam dengan menggunakan taktik intimidasi. Orang-orang tidak lagi diizinkan untuk menggunakan pilihan bebas dalam hal-hal seperti itu; mereka dipaksa oleh negara untuk mematuhinya.

sumber;Kompas

Yang benar adalah  sebagian besar Amerika diganggu oleh minoritas vokal yang kejam . Kelompok "perkawinan" pro-homoseksual, pro-sejenis ingin orang Amerika percaya  ada sejumlah besar homoseksual yang ingin menikah dan membesarkan anak.

Kenyataannya adalah  jumlah besar ini tidak ada. Pada tahun 2011, badan Sensus AS memperkirakan  ada 114,8 juta rumah tangga di AS Pada tahun 2010, dilaporkan  pasangan sesama jenis memimpin sekitar 600.000 rumah tangga di AS 0,52 persen .

Dari jumlah tersebut, hanya 115.000 yang memiliki anak - yang berarti  0,1 persen rumah tangga Amerika adalah homoseksual yang membesarkan anak. Namun demikian, pandangan minoritas gay yang terbukti ini telah dipaksakan pada mayoritas. Tetapi mengingat tekanan yang datang dari begitu banyak pihak, tidak mengherankan  penentangan populer terhadap "pernikahan gay" dengan cepat mundur.

Jajak pendapat nasional tentang pendapat orang tentang pengakuan "perkawinan" homoseksual dimulai pada tahun 1996. Saat itu, hanya 27 persen dari mereka yang disurvei menyetujuinya. Pada tahun 1999, tingkat pengakuan telah membuat lompatan besar menjadi 35 persen - dan pada tahun 2006, 42 persen.  Dan Itu turun menjadi 40 persen pada 2008, tetapi naik lagi pada 2010, kali ini menjadi 44 persen.

Pada musim semi 2012, Presiden Obama mengumumkan  pandangan pribadinya tentang masalah ini telah "berkembang" untuk mendukungnya, menjadikannya presiden AS pertama yang melakukannya. Dia tidak hanya memenangkan pemilihan kembali akhir tahun itu, tetapi jajak pendapat cnn 2013 menemukan  dukungan untuk "pernikahan sesama jenis" telah tumbuh menjadi 53 persen - hampir dua kali lipat dari 17 tahun sebelumnya.

Perubahan ini berlangsung cepat . Pada tahun 1996, lebih dari seperempat orang Amerika menyetujui "pernikahan" gay. Pada 2013, itu adalah posisi mayoritas di Amerika .

Pada bulan Juni 2009, Presiden Obama menjadi tuan rumah pertemuan besar kaum gay di Gedung Putih untuk merayakan "Bulan Kebanggaan Lesbian, Gay, Biseksual dan Waria" dan untuk memperingati 40 tahun serangan Stonewall Inn dan gerakan hak-hak LGBT .

 Pertandingan ini "sangat sulit" katanya kepada para peserta. "Ada undang-undang yang tidak adil yang perlu diubah, dan praktik tidak adil yang perlu dihentikan. Dan meskipun kita membuat kemajuan, masih sesama warga, mungkin tetangga dan bahkan anggota keluarga dan orang yang dicintai, yang masih berpegang pada argumen usang dan sikap kuno; yang tidak melihat keluarga mereka sebagai keluarga mereka, dan siapa yang akan menyangkal Anda hak-hak yang kebanyakan orang Amerika anggap remeh. "

Masyarakat telah mengalami perubahan radikal . Ini telah berubah dari menstigmatisasi homoseksualitas - menjadi menstigmatisasi mereka yang menentangnya . Presiden Amerika Serikat sekarang mengatakan  jika   tidak menerimanya, Anda berpegang pada "argumen usang dan sikap kuno."

Dan transformasi ini berlangsung sangat cepat: semuanya sejak pertengahan 1980-an - dalam satu generasi. Bayangkan apa yang akan dipikirkan oleh para pembela keluarga tradisional satu atau dua generasi yang lalu tentang di mana kita sekarang ini.

Namun demikian, Presiden Amerika Serikat mengatakan  perjuangan untuk homoseksualitas biasa - dan untuk memberikan gerakan kekuatan hukum untuk memberantas perlawanan apapun - masih memiliki jalan panjang. Apa yang diinginkan lobi gay selanjutnya? Presiden membuatnya terdengar seolah-olah itu tidak akan memuaskan sampai setiap warga negara meninggalkan "sikap kuno" ini.

Revolusi melawan moral, kepercayaan, dan struktur sosial yang berusia ribuan tahun ini berlangsung cepat, agresif   dan sangat sukses. Juru bicaranya yakin  itu adalah kebaikan mutlak bagi masyarakat,  dunia yang menoleransi dan mendorong "keragaman" seksual lebih kuat, lebih sehat, lebih penuh kasih, dan lebih baik. Tetapi mereka meninggalkan beberapa pertanyaan penting yang belum terjawab   dan menarik beberapa kesimpulan yang sangat berbahaya.

bersambung ke [III}